IKNPOS.ID – Banyak gamer di Indonesia mulai membandingkan harga Nintendo Switch 2 versi global dan versi resmi. Perbedaan harganya cukup mencolok, mencapai Rp3 juta. Padahal, keduanya sama-sama hadir dalam bundle Mario Kart World Tour yang menarik. Lalu, kenapa versi global bisa jauh lebih murah? Apakah ada risiko tersembunyi di balik selisih harga ini?
Pertanyaan seperti itu wajar muncul, terutama di kalangan pengguna yang pernah beli Switch generasi sebelumnya. Apalagi saat ini, e-commerce mempermudah akses ke produk luar negeri. Namun, sebelum buru-buru memilih versi global karena tergoda harga, ada baiknya memahami apa saja perbedaan dan potensi kekurangannya.
Harga Resmi vs Versi Global: Selisih Rp3 Juta Bukan tanpa Alasan
| Versi Global | Toys Kingdom (Resmi) | |
|---|---|---|
| Harga | Rp8,5 juta | Rp11,5 juta |
| Game Mario Kart World | ✅ Termasuk | ✅ Termasuk |
| Screen Protector | ❌ Tidak selalu ada | ✅ Termasuk |
| Garansi Resmi | ❌ Tidak ada | ✅ 6 bulan |
| Legalitas Distribusi | ❌ Tidak resmi | ✅ Resmi & legal |
| Kenyamanan After-Sales | ❌ Bergantung toko | ✅ Lewat jaringan Kawan Lama |
| Kompatibilitas Bahasa dan Akun | ✅ Multi-language | ✅ Multi-language |
Harga Nintendo Switch 2 versi resmi di Indonesia menyentuh angka Rp11,5 juta. Sementara itu, versi global hanya sekitar Rp8,5 juta. Selisih ini jelas membuat banyak orang bertanya-tanya.
Related Post
Namun, harga resmi membawa beberapa keunggulan penting. Kamu akan mendapatkan jaminan garansi lokal, layanan after-sales yang jelas, serta dukungan penuh dari distributor resmi. Semua itu menjadi nilai tambah yang tidak dimiliki versi global.
Sementara itu, versi global memang terlihat menggiurkan dari sisi harga. Namun, kamu harus mempertimbangkan beberapa potensi kerugian. Salah satunya adalah tidak adanya perlindungan garansi jika terjadi kerusakan, serta risiko unit tidak kompatibel dengan beberapa layanan lokal.
Bundle Sama, Layanan Berbeda
Menariknya, baik versi global maupun versi resmi hadir dalam paket bundle Mario Kart World Tour. Isinya pun identik, termasuk konsol, controller Joy-Con, dan voucher game.
Meski begitu, dukungan layanan yang kamu terima berbeda. Versi resmi biasanya dilengkapi dengan panduan berbahasa Indonesia, kemasan sesuai standar lokal, dan kadang-kadang mendapat dukungan teknis lebih cepat.
Sebaliknya, unit global sering kali berasal dari pasar luar negeri seperti Jepang, AS, atau Hong Kong. Perbedaan wilayah ini bisa berdampak pada sistem garansi, pengaturan bahasa default, bahkan pengenalan region game tertentu.
Terverifikasi Dewan Pers