IKNPOS.ID – Bitcoin kembali mencetak rekor tertinggi baru dengan menyentuh harga $123.022, didorong oleh sentimen positif dan lonjakan minat beli dari para investor.
Dalam 24 jam terakhir, harga Bitcoin naik 4,26%, dan dalam sepekan sudah melesat hampir 13%. Kenaikan ini ikut mendorong nilai total pasar Bitcoin (kapitalisasi pasar) menjadi lebih dari $2,44 triliun. Aktivitas perdagangan juga sangat tinggi, dengan volume transaksi mencapai lebih dari $101,9 miliar dalam sehari.
Kenaikan tajam ini juga menyebabkan banyak trader mengalami kerugian besar, terutama mereka yang membuka posisi short (bertaruh harga akan turun). Data dari CoinGlass mencatat bahwa dalam 24 jam terakhir, lebih dari $727 juta posisi trading dilikuidasi, dan $614 juta di antaranya berasal dari posisi short.
Bitcoin sendiri menyumbang $468 juta dari total likuidasi, dengan $458,9 juta berasal dari posisi short. Artinya, banyak trader yang salah prediksi terhadap arah pergerakan harga Bitcoin dan terpaksa menutup posisi dengan kerugian besar. Sebaliknya, hanya $9,2 juta posisi long (yang bertaruh harga naik) yang dilikuidasi.
Dengan sentimen pasar yang semakin bullish dan tekanan pada posisi short, banyak analis memperkirakan tren naik Bitcoin bisa terus berlanjut selama tidak ada gangguan besar dari kondisi ekonomi global.
Reli ini bukan hanya membuktikan dominasi Bitcoin di pasar kripto, tapi juga membangkitkan kembali semangat dan optimisme investor yang sempat meredup.
Mengenal Bitcoin
Bitcoin, mata uang digital pertama di dunia, kini semakin dikenal luas oleh masyarakat, terutama di tengah tren investasi kripto yang terus berkembang. Diciptakan pada tahun 2009 oleh sosok misterius bernama Satoshi Nakamoto, Bitcoin hadir sebagai alternatif baru dalam sistem keuangan global: tanpa bank, tanpa perantara, dan sepenuhnya berbasis teknologi.
Bitcoin memungkinkan penggunanya untuk mengirim dan menerima uang secara langsung dari satu orang ke orang lain (peer-to-peer) melalui jaringan internet. Transaksinya dicatat di blockchain, yaitu buku besar digital yang transparan, aman, dan tidak bisa dimanipulasi.
Terverifikasi Dewan Pers