Buah Kaktus Bisa Dimakan? Ini 5 Jenis Paling Aman dan Lezat!

IKNPOS.ID - Buah kaktus bisa dimakan, ungkapan ini mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, bahkan tak sedikit yang menganggapnya mitos belaka. Namun, di dunia kuliner dan kesehatan modern, anggapan tersebut tak lagi relevan. Di balik duri tajam dan bentuknya yang unik, ternyata sejumlah jenis tanaman kaktus memiliki buah yang aman, lezat, dan penuh manfaat kesehatan. Kaktus tak hanya dikenal sebagai tanaman penghias ruang tamu atau taman minimalis. Lebih dari itu, kaktus memiliki sejarah panjang dalam dunia pangan, terutama di wilayah-wilayah kering seperti Amerika Selatan dan Meksiko, tempat di mana tanaman ini menjadi bagian dari budaya kuliner lokal. Buah kaktus yang bisa dimakan kini semakin populer, bukan hanya karena rasanya yang khas, tetapi juga karena kandungan nutrisinya yang luar biasa. Dalam artikel ini, kita akan mengulas lima jenis tanaman kaktus yang buahnya aman dikonsumsi, lengkap dengan manfaat serta ciri khasnya. Siapa tahu, kamu pernah menyantapnya tanpa sadar! 1. Buah Naga (Pitaya) – Si Cantik dari Keluarga Kaktus Tak banyak yang menyadari bahwa buah naga merupakan bagian dari keluarga kaktus, tepatnya sub-famili Hylocereanea. Buah ini sangat populer di Indonesia sebagai campuran smoothie, salad, atau hidangan pencuci mulut. Warna kulitnya yang cerah dan daging buah merah atau putih dengan biji hitam kecil membuatnya tampak menggoda. Buah kaktus yang satu ini bisa dimakan langsung, mengandung antioksidan kuat seperti antosianin, polifenol, serta vitamin C dan serat tinggi yang mendukung kesehatan pencernaan dan sistem imun. Tanaman ini tumbuh subur di daerah tropis dan berbunga indah saat malam hari, maka dijuluki pula queen of the night. 2. Kaktus Centong (Prickly Pear) – Manis, Bergizi, dan Mudah Dibudidayakan Dikenal luas di Indonesia sebagai kaktus centong, tanaman ini berasal dari genus Opuntia. Buahnya yang disebut prickly pear menyerupai pir mini dengan daging berwarna merah muda atau kuning. Teksturnya mirip buah naga, lengkap dengan biji kecil yang tersebar di dalamnya. Buah kaktus centong bisa dimakan langsung atau diolah menjadi jus, selai, hingga bubur. Kandungan nutrisinya mencakup vitamin C, magnesium, dan antioksidan alami yang membantu menjaga daya tahan tubuh serta mengurangi peradangan. Tak heran jika tanaman ini mulai dilirik sebagai superfood baru. 3. Kaktus Peruvian Apple – Rasa Lembut dengan Manfaat Besar Pernah mencicipi buah dengan tekstur seperti perpaduan antara apel dan buah naga? Itulah kaktus peruvian apple. Meski namanya belum setenar buah naga, buah kaktus ini bisa dimakan dan menyimpan banyak nutrisi. Saat matang, kulit buah berwarna merah muda terang, sementara daging buahnya berair dan berasa manis ringan. Kandungan vitamin C dan antioksidan dalam buah ini menjadikannya pilihan sehat sebagai camilan segar atau campuran salad tropis. 4. Kaktus Barel (Ferocactus) – Si Asam yang Eksotis Berbentuk bulat seperti tong dan dilindungi duri tebal, kaktus barel atau Ferocactus sering ditemukan di gurun tandus. Namun di balik tampilannya yang garang, tanaman ini memiliki buah yang bisa dikonsumsi dan kaya manfaat. Buah kaktus barel bisa dimakan mentah maupun dimasak, sering kali digunakan sebagai tambahan rasa dalam sup. Rasanya agak asam dan menyegarkan, mirip nanas. Bahkan, bijinya bisa dipanggang dan dijadikan campuran smoothie atau topping makanan sehat lainnya. Kandungan vitamin A, C, dan E membuatnya bermanfaat sebagai antioksidan alami. 5. Kaktus Saguaro – Langka tapi Penuh Gizi Simbol padang pasir Amerika ini memiliki buah eksotis berwarna merah cerah. Kaktus saguaro tumbuh sangat lambat dan bisa mencapai tinggi hingga 18 meter. Buahnya manis dan kenyal, cocok untuk dibuat sirup, selai, atau bahkan wine tradisional. Meski buah kaktus saguaro bisa dimakan, sayangnya tanaman ini dilindungi di beberapa wilayah, sehingga pemanfaatannya sangat terbatas. Karena itu, buah ini tergolong langka dan bernilai tinggi. Catatan Penting Sebelum Mengonsumsi Buah Kaktus Meski buah kaktus bisa dimakan dan menawarkan banyak manfaat kesehatan, penting untuk memastikan bahwa jenis kaktus yang dikonsumsi memang aman. Tidak semua jenis kaktus cocok dijadikan makanan, bahkan beberapa bisa menimbulkan iritasi atau reaksi alergi. Jika kamu tertarik menjadikan buah kaktus sebagai bagian dari menu sehat harian, pilihlah jenis yang sudah terbukti aman seperti kelima yang disebutkan di atas. Dengan pengetahuan yang tepat, kamu bisa menikmati rasa unik buah kaktus sekaligus memperoleh manfaat nutrisinya.

Pasar Senggol 2025, Festival Kuliner dan Musik Terbesar Hadir Lagi di Bekasi

Panduan Lengkap Cara Merawat Tanaman Agar Subur dan Tumbuh Sehat: Cocok Banget Buat Pemula!

5 Jenis Tanaman Hias Sukulen Cantik: Paling Digemari, Bikin Rumah Jadi Lebih Estetik!

Harga Tiket Bus Rosalia Indah Rute Jakarta – Malang Terbaru dan Terlengkap

Sahroni

Related Posts

Pasar Senggol 2025, Festival Kuliner dan Musik Terbesar Hadir Lagi di Bekasi

Panduan Lengkap Cara Merawat Tanaman Agar Subur dan Tumbuh Sehat: Cocok Banget Buat Pemula!

5 Jenis Tanaman Hias Sukulen Cantik: Paling Digemari, Bikin Rumah Jadi Lebih Estetik!

Ratusan CASN Otorita IKN Rampungkan Diklat Bela Negara di Rindam Amborawang

Ribuan Pengunjung Akan Sambangi IKN Saat Perayaan HUT Dekranas 2025

Rumah Prabowo Rp 166 Juta Cicilan Rp 500 Ribuan, Minimalis Scandinavian Full Bangunan, Syarat Cuma KTP & Kartu Keluarga

Rumah Prabowo Rp 166 Juta, Desain Minimalis Scandinavian, Full Bangunan Plus Dapur, Tak Perlu Renovasi Lagi

5 Ide Desain Taman Dalam Rumah dan Tips Memilih Tanaman, Sulap Hunian Jadi Asri

5 Inspirasi Gambar Pagar Minimalis Modern, Pilih yang Mana?

Keren! Taksi Terbang Buatan Hyundai Diuji Coba di IKN Juli 2024

Ini Daftar 27 Pejabat Baru di Jajaran OIKN

IKN Jadi Percontohan SDM tanpa Stunting, Bagaimana Caranya?

Progres Kawasan Inti IKN Sudah Mencapai 82 Persen, Ini Target Utamanya

Fitur Staking Pi Network Bikin Geger, Pengguna Kaget Tak Dapat Imbalan!

Terseret Kasus Suap PAW dan Perintangan Penyidikan KPK, Hasto Kristiyanto Dituntut 7 Tahun Penjara

Pi Network Rilis Pi App Studio, Buka Peluang Bikin Aplikasi Tanpa Coding

Harga Pi Network Terjun ke Rp7.980, Tapi Analis Yakin Tak Akan Tembus Rp6.000