Sementara itu, urusan dapur pacu juga tak main-main. Xiaomi 15T Pro diperkirakan akan mengusung chipset MediaTek Dimensity 9400+, sedangkan Xiaomi 15T akan hadir dengan Dimensity 8400.
Kedua chipset ini tergolong baru dan menjanjikan performa tinggi, cocok bagi pengguna yang gemar bermain game maupun multitasking berat.
Xiaomi Bantah Putus Kerja Sama dengan Leica
Di tengah rumor peluncuran Xiaomi 15T Series, muncul kabar mengejutkan bahwa Xiaomi disebut akan mengakhiri kolaborasinya dengan Leica, mitra kamera legendaris asal Jerman. Namun, Xiaomi dengan tegas membantah isu tersebut.
Melalui pernyataan resmi dari Wang Hua, General Manager Public Relations Xiaomi, disebutkan bahwa hubungan antara Xiaomi dan Leica masih berjalan dan tidak ada rencana untuk mengakhiri kerja sama tersebut.
Wang bahkan menyebut rumor tersebut sebagai “omong kosong”, mengingat isu serupa juga sempat mencuat saat peluncuran Xiaomi 14 tahun lalu.
Dengan klarifikasi ini, spekulasi mengenai absennya teknologi Leica di Xiaomi 15T Pro bisa diredam. Artinya, potensi keberadaan fitur kamera hasil kolaborasi dua brand besar ini tetap menjadi nilai jual utama.
Xiaomi 15T Series, Penantang Baru di Kelas Flagship Menengah
Kemunculan Xiaomi 15T dan Xiaomi 15T Pro di database TKDN menjadi sinyal kuat bahwa Indonesia akan kembali kedatangan smartphone flagship terbaru dari Xiaomi.
Dengan spesifikasi yang menjanjikan, potensi kolaborasi dengan Leica, dan dukungan dari chip MediaTek generasi terbaru, lini ini layak dinantikan.
Bagi para pencinta teknologi, kehadiran Xiaomi 15T Series bisa menjadi alternatif menarik di tengah persaingan sengit pasar smartphone kelas menengah atas.
Nantikan bocoran resmi dan tanggal peluncurannya, karena sepertinya kita tidak perlu menunggu terlalu lama!