IKNPOS.ID – Pengumuman hasil Ujian Mandiri UGM (UM UGM CBT) telah dirilis pada 19 Juli 2025. Bagi calon mahasiswa yang lolos, kini saatnya menyiapkan biaya kuliah berupa UKT (Uang Kuliah Tunggal) dan IPI (Iuran Pengembangan Institusi).
Berikut panduan lengkap struktur biaya UKT dan IPI jalur mandiri UGM 2025:
UKT dan IPI UGM Jalur Mandiri: Apa Bedanya?
UKT Pendidikan Unggul adalah biaya kuliah standar tanpa subsidi.
UKT Pendidikan Unggul Bersubsidi ditawarkan dalam empat skema: 25%, 50%, 75%, hingga subsidi penuh 100% (UKT = Rp 0)
IPI (Iuran Pengembangan Institusi) hanya dikenakan satu kali selama masa studi (semester 1), atau bisa dicicil dua kali (semester 1 & 2), senilai:
Rp 30.000.000 untuk program sains, teknologi, kesehatan
Rp 20.000.000 untuk program ilmu sosial dan humaniora
Subsidi dan Penetapan UKT
Penentuan subsidi didasarkan pada kemampuan ekonomi mahasiswa (orangtua/penanggungjawab), diverifikasi melalui dokumen saat registrasi ulang.
UKT kelompok 1 & 2 bisa mendapatkan subsidi 100% sesuai Permendikbud No. 25 Tahun 2020.
Rincian UKT Program Studi Terpilih
(Estimasi mengacu pada struktur UKT tahun 2024/2025 khusus jalur mandiri yang sama diterapkan tahun 2025)
Program Diploma Terapan (D4)
Prodi Soshum (contoh: Bisnis Perjalanan, Manajemen Properti, Pengelolaan Arsip, Bahasa Inggris, dsb.)
Pendidikan Unggul: Rp 11.400.000
Subsidi 25%: Rp 8.550.000
Subsidi 50%: Rp 5.700.000
Subsidi 75%: Rp 2.850.000
Subsidi 100%: Rp 0
Prodi Saintek (contoh: TI, Elektro, Mesin, Agroindustri, Sistem Informasi, dsb.)
Pendidikan Unggul: Rp 13.300.000
Subsidi 25%: Rp 9.975.000
Subsidi 50%: Rp 6.650.000
Subsidi 75%: Rp 3.325.000
Subsidi 100%: Rp 0
Program Sarjana (S1) – Ilmu Sosial & Humaniora
Filsafat, Sosiologi
Unggul: Rp 7.557.000
Subsidi 25%: Rp 5.667.000
Subsidi 50%: Rp 3.778.000
Subsidi 75%: Rp 1.889.000
Subsidi penuh: Rp 0
Bahasa Jepang, Prancis, Pariwisata, Sastra
Page 1 of 2