IKNPOS.ID – Meski dikenal sebagai salah satu ponsel flagship terpopuler di dunia, iPhone 15 ternyata masih menyimpan sejumlah kelemahan tersembunyi yang jarang dibahas secara luas. Banyak pengguna terpukau dengan desain elegan dan performa kencang yang ditawarkan Apple, namun di balik itu, ada sisi lain yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan membeli.
Beberapa aspek dari generasi terbaru iPhone ini bahkan menuai kritik dari para pengulas teknologi maupun pemiliknya sendiri. Mulai dari masalah suhu perangkat, efisiensi baterai, hingga keterbatasan fitur kamera dan port USB-C, semua menjadi catatan penting yang layak diketahui publik agar tak kecewa setelah membeli.
BerikuT kelemahan iPhone 15 yang patut kamu ketahui:
1. Overheating pada iPhone 15 Pro dan Pro Max
Sejumlah pengguna melaporkan bahwa iPhone 15 Pro dan Pro Max mengalami masalah panas berlebih, terutama saat menjalankan aplikasi berat atau saat pengisian daya cepat digunakan.
Meskipun Apple sempat merilis pembaruan iOS untuk mengatasi hal ini, sejumlah pengguna tetap mengeluhkan suhu perangkat yang tidak nyaman saat digenggam dalam jangka waktu lama.
Related Post
2. Daya Tahan Baterai Masih Kurang Maksimal
Walau Apple mengklaim adanya peningkatan efisiensi daya dengan chip A17 Pro, kenyataannya banyak pengguna mengeluhkan daya tahan baterai iPhone 15 standar masih di bawah ekspektasi.
Terutama saat digunakan untuk aktivitas berat seperti streaming, navigasi GPS, atau bermain gim, baterainya terasa cepat terkuras.
3. Material Mudah Tergores
Apple memperkenalkan titanium frame pada varian Pro sebagai peningkatan dari stainless steel. Namun, banyak reviewer menyebut permukaan titanium lebih mudah tergores atau meninggalkan bekas sidik jari, terutama pada warna gelap seperti “Natural Titanium”.
Beberapa pengguna juga menyebut bagian belakang kaca lebih rapuh dibandingkan generasi sebelumnya.
4. Masalah Kompatibilitas USB-C
Untuk pertama kalinya, iPhone 15 menggunakan port USB-C, menggantikan port Lightning yang telah digunakan selama bertahun-tahun.
Terverifikasi Dewan Pers