IKNPOS.ID – Pi Network kembali mengalami tekanan harga. Dalam seminggu terakhir, harganya turun lebih dari 3% dan kini berada di kisaran $0,54.
Ini jadi kabar mengecewakan bagi para pioneer (sebutan untuk pengguna awal Pi Network). Sebelumnya koin Pi ini sempat diperdagangkan nyaman di atas $1 hanya sebulan lalu.
Penurunan harga ini diperparah oleh gangguan teknis (hiccups) dalam proses migrasi sistem, yang dilakukan menjelang upgrade besar pada 28 Juni. Akibatnya, banyak pengguna mulai kehilangan kesabaran dan memilih untuk menjual token mereka.
Situasi ini mengingatkan pada momen saat Pi sempat jatuh mendekati titik rendahnya sekitar $0,40.
Sinyal Teknikal: Pola Segitiga yang Menyempit
Secara teknikal, analis menemukan bahwa pergerakan harga Pi saat ini membentuk pola klasik symmetrical triangle atau segitiga simetris harga bergerak dalam kisaran menyempit antara $0,54 hingga $0,74. Pola seperti ini biasanya menjadi tanda bahwa lonjakan harga besar bisa segera terjadi, baik naik atau turun.
Jika Pi mampu menembus batas atas $0,74 dan bertahan, kemungkinan besar harga akan kembali mengarah ke $1 atau bahkan lebih tinggi. Namun jika justru jatuh di bawah $0,40, maka koreksi lebih dalam bisa terjadi.
Zona $0,40 sendiri telah terbukti menjadi semacam “bantalan harga”—setiap kali menyentuh level ini, harga Pi cenderung memantul. Tapi jika jaring pengaman ini jebol, pergerakan bisa semakin negatif.
Harapan Baru di Pi2Day
Event Pi2Day yang digelar tiap 28 Juni disebut-sebut sebagai momen penting untuk komunitas. Jika upgrade berjalan mulus, dan jika muncul kejutan positif seperti kemitraan strategis atau sentimen global yang mendukung, ini bisa menjadi pemicu lonjakan harga. Banyak yang berharap, hari itu bisa mengubah rasa frustrasi menjadi FOMO—ketakutan ketinggalan momen bagus.
Masalah Utama: Pasokan vs Permintaan
Masalah mendasar Pi Network saat ini ada pada ketidakseimbangan pasokan. Banyak koin hasil mining terus beredar, sementara permintaan nyata dan kasus penggunaan masih terbatas. Tanpa ekosistem yang kuat, tekanan jual akan terus membayangi harga Pi.