IKNPOS.ID – Pi Network kembali menjadi sorotan, setelah harganya beranjak naik sekitar 5% dan stabil di rata-rata $0,60. Setelah melalui fluktuasi ekstrem sejak peluncurannya, harga PI stabil 3 bulan terakhir di kisaran $0,60, sebuah pencapaian langka untuk token baru.
Dalam seminggu terakhir, PI mencatatkan kenaikan 5%, memicu optimisme di kalangan investor yang sebelumnya sempat ragu.
Stabilitas ini bukan sekadar angka. Ini adalah sinyal bahwa PI mulai menunjukkan kekuatan fundamental di pasar kripto yang sedang melemah. Pertanyaannya, apakah ini hanya pantulan sesaat atau ada fondasi kuat yang menopang?
Harga PI Stabil 3 Bulan Terakhir
Dari Rollercoaster ke Ketahanan: Perjalanan Harga PI
Diluncurkan pada 20 Februari 2025 dengan harga pembuka $0,0991, PI Network sempat membuat heboh pasar dengan lonjakan tajam 2.812% hanya dalam enam hari. Euforia itu kemudian mereda, diikuti oleh koreksi tajam sebesar 81,5% hingga awal April.
Namun, Februari tetap ditutup dengan kenaikan 222,5%. Bulan Maret dan April menjadi masa koreksi masing-masing 66,5% dan 13,9%, disusul pemulihan sebesar 6,39% di Mei. Juni memang belum ramah, dengan penurunan 17,4% sejauh ini, namun minggu terakhir menunjukkan arah baru.
Dengan harga saat ini di $0,5639, PI berhasil bertahan kuat, tetap bergerak dalam kisaran rata-rata $0,60 selama tiga bulan terakhir.
Konsistensi Harga: Bukan Sekadar Sensasi
Menurut analis kripto Dr Altcoin, stabilitas PI bukan disebabkan oleh spekulasi semata. Dalam postingan terbarunya di X, ia menegaskan bahwa:
“Pergerakan harga PI dibentuk oleh permintaan pasar organik dan dukungan jangka panjang—bukan spekulasi.”
Ia menyebut bahwa kekuatan harga ini lahir dari kepercayaan nyata investor dan bukan hasil manipulasi. Ini memperkuat klaim bahwa harga PI stabil 3 bulan merupakan sinyal pertumbuhan yang lebih sehat daripada lonjakan instan.
Dana Ekosistem $100 Juta: Fondasi Pertumbuhan Nyata
Salah satu pilar utama di balik ketahanan harga PI adalah dana pengembangan ekosistem sebesar $100 juta dari Pi Network Ventures. Dana ini untuk mendorong pengembangan aplikasi dunia nyata menggunakan PI sebagai alat transaksional.