IKNPOS.ID – Pembangunan kompleks peribadatan di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi simbol kerukunan antar-umat beragama di Indonesia.
“Visi IKN sebagai kota yang menjunjung tinggi toleransi dan kerukunan antar-umat beragama,” ujar Kepala Otorita IKN (OIKN), Basuki Hadimuljono, Selasa, 3 Mei 2025.
Menurut sosok yang akrab disapa Pak Bas itu, simbol kerukunan dan inklusifitas di jantung IKN terlihat dari kompleks peribadatan yang saat ini dalam proses pembangunan.
Di kompleks peribadatan di IKN tersebut dibangun Masjid Negara, pura, wihara, kelenteng, gereja Kristen dan Katolik sebagai simbol IKN, sebagai kota masa depan yang inklusif dan merangkul keberagaman.
Ia juga menjelaskan, pembangunan tempat peribadatan yang sedang dilaksanakan saat ini, yakni Masjid Negara, sedangkan selanjutnya dibangun gereja Katolik.
Pak Bas melanjutkan, pembangunan tempat ibadah dalam satu kompleks tersebut bukan sekadar proyek fisik, tetapi memiliki makna filosofis yang mendalam, yakin menjunjung tinggi toleransi dan kerukunan antar-umat beragama di IKN.
“Pembangunan fasilitas ibadah bagi masyarakat sangat penting dan sebagai bagian dari simbol kerukunan di ibu kota Indonesia,” kata Pak Bas.
“IKN dibangun sebagai wilayah inklusif, multikultural, dan tidak hanya dihuni etnis atau umat beragama tertentu,” lanjutnya.