IKNPOS.ID – Bintang sepak bola Brasil, Neymar, telah menyampaikan permintaan maaf atas kartu merah yang diterimanya pada laga kandang Santos melawan Botafogo, yang berujung kekalahan 1-0. Neymar minta maaf karena pelanggaran yang kontroversial.
Pemain berusia 33 tahun tersebut mengakui bahwa ‘keputusasaan’ untuk mencetak gol membuatnya melakukan pelanggaran yang berisiko, dan ia menyesali kesalahannya yang mungkin menandai pertandingan terakhirnya bersama Santos.
Neymar mendapatkan kartu merah pada menit ke-76 setelah ia menggunakan tangan kanannya untuk memasukkan bola ke gawang, sebuah aksi yang langsung dianulir oleh wasit setelah Neymar sudah mengantongi kartu kuning pertama. Insiden ini membuat Santos kehilangan kesempatan meraih poin penuh di Liga Brasil.
Kontrak Neymar dengan Santos dijadwalkan berakhir pada akhir Juni, dan dengan hanya satu pertandingan liga tersisa sebelum jeda Piala Dunia Antarklub, peluang Neymar tampil lagi untuk klub tampak tipis. Apalagi dengan sanksi larangan bermain akibat kartu merah dan belum adanya kesepakatan perpanjangan kontrak.
Neymar Minta Maaf Setelah Diganjar Kartu Merah
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Neymar menyatakan, “Keputusasaan untuk mencetak gol terkadang berujung pada kesalahan. Saya ingin meminta maaf kepada rekan satu tim dan para penggemar. Saya membuat kesalahan, maafkan saya. Jika saya tidak dikeluarkan, saya yakin kami akan mendapatkan tiga poin.”
Neymar juga menanggapi kartu kuning pertama yang ia terima dengan kritik, menyebut keputusan wasit ‘bercanda’. Sedangkan kartu kuning kedua dianggapnya sah. Ia mengungkapkan kekecewaannya terhadap kualitas wasit di kompetisi tersebut. Namun ia tetap meminta agar tidak dihukum lebih berat.
Performa Santos sendiri sedang menurun dengan hanya dua kemenangan dari 11 pertandingan liga musim ini. Yang menempatkan mereka di posisi ke-18 klasemen Liga Brasil, merupakan zona degradasi.
Penampilan kontroversial Neymar ini menambah ketidakpastian masa depannya di Santos. Selain itu menimbulkan pertanyaan besar apakah sang bintang akan memperpanjang masa baktinya di klub yang membesarkan namanya atau mencari tantangan baru di lain tempat.