IKNPOS.ID – Harga Pi Coin (token PI) sempat ambruk drastic hingga US$0,40 setelah terjadi unlock besar-besaran dan gejolak pasar global namun kini menepi stabil di kisaran US$0,60, mengindikasikan potensi pemulihan yang perlu dicermati.
Awal Penurunan Tajam: Unlock Token 280 Juta & Tekanan Geopolitik
Pada 11 Juni, sekitar 280 juta token PI resmi dibuka (unlock), memicu pasokan baru yang signifikan di pasar.
Paparan geopolitik global yang memburuk tak lama kemudian menjadi katalis tambahan investor panik dan mulai melepas aset.
Akumulasi itu menyebabkan harga jatuh sebesar 35% dalam hitungan hari, mencapai titik terendah di US$0,3945, lalu memuncak rebound 40% menjadi US$0,60 pada 13 Juni.
Rebound Teknis: Pola “False Breakdown” & Level Support Kritis
Analisis teknikal menunjukkan terbentuknya rebound tajam—“false breakdown”—setelah harga menyentuh support kuat di area US$0,39, lalu bangkit dan membentuk candlestick pemulihan.
-
Zona resistance utama berada di US$0,65–US$0,80
-
Jika berhasil menembus US$0,65, target berikutnya adalah US$0,80
-
Namun jika gagal konsisten di atas US$0,61, harga bisa turun kembali ke kisaran US$0,57–US$0,60
Indikator Teknis Masih Campur Aduk
-
EMA dan MACD masih menunjukkan bias negatif—MACD mencetak death cross
-
RSI berada di bawah level netral, artinya tekanan jual belum sepenuhnya mereda
Meski ada pola bullish, momentum belum sepenuhnya pulih. Kuncinya adalah apakah ada kenaikan volume yang melejit dan sentimen teknikal yang tajam.
Proyeksi Jangka Panjang: Dari US$2 ke Potensi US$10
Perkiraan masa depan PI sangat variatif:
-
Moderate case: US$2–US$5 pada 2027–2028
-
Bullish extreme: hingga US$10, tapi prediksi ini masuk tahun 2030-an atau 2045 (menurut simulasi CoinCodex)
Namun, semua ini bergantung pada:
-
Pertumbuhan ekosistem (PiAds, dApps, verified users)
-
Listing di bursa utama, seperti Binance
-
Pengelolaan tokenomics dan supply baru agar harga tidak tergerus
Tanpa dukungan substansial, rebound hanya akan bersifat fiksi teknikal.