IKNPOS.ID – Setelah lebih dari sebulan berada di bawah tekanan, harga Pi Coin (PI) dari Pi Network akhirnya mencatat lonjakan harga yang signifikan hanya beberapa hari sebelum perayaan Pi2Day pada 28 Juni. Kenaikan ini langsung membangkitkan harapan dari komunitas pengguna, atau yang dikenal sebagai Pioneer, bahwa PI bisa mencetak reli harga yang lebih tinggi dalam waktu dekat.
Namun, sejumlah analis mengingatkan bahwa euforia ini mungkin belum cukup untuk menggerakkan harga secara fundamental.
Kenaikan harga PI Network terjadi di tengah tren positif pasar kripto global, yang menurut laporan BeInCrypto, mengalami kenaikan kapitalisasi pasar sebesar US$36 miliar per 26 Juni. Meskipun demikian, sebagian besar dorongan harga Pi Coin masih diyakini dipicu oleh antisipasi publik terhadap momen Pi2Day, hari perayaan komunitas Pi yang dirayakan setiap 28 Juni.
Salah satu akun komunitas Pi, Pi Barter Mall, menuliskan reaksi antusias “Sudah minum obat belum? Tiba-tiba sentuh US$0,6. Apakah nanti bakal langsung naik ke US$0,8, US$1, US$1,5, US$2, atau US$3? Tinggal beberapa hari lagi menuju Pi2Day. Masih banyak ruang buat naik.”
CEO NoOnes: “Pi2Day Tidak Cukup untuk Picu Reli Nyata”
Meski optimisme meningkat, CEO platform P2P NoOnes, Ray Youssef, mengingatkan bahwa perayaan simbolis seperti Pi2Day kemungkinan belum memiliki kekuatan fundamental untuk menggerakkan harga secara signifikan.
“Lebih dari sekadar katalis pasar, Pi2Day hanyalah perayaan simbolis yang mengingatkan orang bahwa ekosistem Pi masih ada—dan itu tak akan cukup untuk mendorong aksi harga,” ujar Youssef kepada BeInCrypto.
Ia menekankan bahwa faktor-faktor seperti peningkatan likuiditas, akses pasar baru, dan peluncuran produk nyata jauh lebih menentukan dalam membentuk keseimbangan permintaan dan penawaran di pasar.
Selain soal harga, isu yang tak kalah hangat dibicarakan menjelang Pi2Day adalah kemungkinan listing PI di Binance. Sejauh ini, meskipun komunitas telah menyuarakan dukungan besar-besaran, Binance belum memberikan sinyal resmi akan mencatatkan token ini.
Terverifikasi Dewan Pers