Harga Shiba Inu Menguji Support, Pola Besar Mulai Terbentuk
Shiba Inu (SHIB) sempat menyentuh titik dukungan di $0.000012, sebelum akhirnya rebound ke $0.00001261 dengan kenaikan harian 1.7%.
Namun, koin meme populer ini masih tertahan di bawah resistensi $0.00001325, yang perlu ditembus untuk memulai reli yang lebih panjang.
Jika gagal bertahan di atas $0.0000125, analis memperkirakan SHIB bisa mundur kembali ke level $0.000012 seperti pertengahan Mei lalu.
Namun ada kabar baik: pola Inverse Head & Shoulders besar sedang terbentuk. Menurut analis Javon di X, pola ini dapat mendorong harga Shiba Inu hingga $0.000081, alias potensi kenaikan 503% dari level saat ini.
Remittix: Bintang Baru di Tengah Kelesuan Pasar
Di tengah fluktuasi koin-koin besar, Remittix (RTX) justru menarik perhatian luas. Proyek ini menjanjikan transaksi cepat, biaya rendah, dan desain tanpa kode kompleks. Token RTX mendukung staking, voting, dan dana pengembangan mikro-aplikasi dalam ekosistemnya.
Presale RTX saat ini sedang berjalan dengan harga $0.0781/token, ditambah bonus early buyer sebesar 50%.
Sampai artikel ini ditulis, lebih dari 542 juta token telah terjual, dengan dana yang terkumpul melebihi $15,5 juta, mendekati target softcap $18 juta.
Peluncuran wallet Remittix juga mencuri perhatian. Dompet ini memiliki antarmuka elegan dan fitur keamanan yang dianggap ideal untuk pemula di dunia kripto.
Fitur utama seperti staking langsung dari wallet dan UI yang intuitif membuatnya unggul dibanding proyek-proyek lama seperti Pi Coin, Litecoin, dan Shiba Inu.
Mengapa Remittix Bisa Jadi Pilihan Utama Investor?
-
Tokenomics unggul dibandingkan jadwal unlock Pi Coin yang tidak jelas
-
Kasus penggunaan nyata dalam jangka pendek, melampaui Litecoin yang masih menunggu ETF
-
Fitur tata kelola dan insentif komunitas, lebih baik dari Shiba Inu yang stagnan
Dengan semua keunggulan ini, Remittix berpotensi menjadi “blue-chip” di kelas kripto mid-cap, dan menjadi pilihan utama bagi investor yang mencari proyek dengan masa depan cerah dan nilai tambah nyata.
Terverifikasi Dewan Pers