Data on-chain menunjukkan banyaknya alamat baru dengan aktivitas pembelian besar, dipercaya berasal dari institusi atau individu berkekayaan tinggi yang melihat potensi jangka panjang Pi.
Kehadiran whale ini memberikan dukungan psikologis bagi pasar dan sering kali memicu FOMO (fear of missing out) di kalangan investor ritel.
Menuju Peluncuran Open Mainnet
Kenaikan harga ini terjadi di tengah ekspektasi besar terhadap peluncuran Open Mainnet dari Pi Network. Berdasarkan peta jalan terbaru dari Tim Inti Pi, tahap akhir kesiapan jaringan semakin dekat.
Proses KYC (Know Your Customer) terus dipercepat, dan berbagai aplikasi telah lolos verifikasi untuk bergabung dalam ekosistem mainnet.
Perkembangan ini mendorong momentum yang kuat karena pasar mulai melihat transisi Pi dari tahap pengembangan menuju implementasi penuh.
Apa Selanjutnya untuk Harga Pi Coin?
Melihat tren bullish yang sedang berlangsung, para analis memperkirakan Pi Coin masih berpotensi melanjutkan kenaikan dalam beberapa pekan ke depan.
Meskipun volatilitas tetap menjadi risiko di dunia kripto, prospek jangka menengah hingga panjang Pi Coin dinilai cukup menjanjikan.
Beberapa prediksi bahkan menyebutkan kemungkinan Pi akan menembus level psikologis harga baru, selama dukungan komunitas, integrasi aplikasi, dan transparansi dari tim pengembang tetap terjaga.
Namun tentu saja, para investor tetap dianjurkan untuk melakukan riset mandiri dan tidak semata-mata mengikuti euforia pasar.
Awal dari Reli Besar?
Kenaikan harga 15% dalam waktu singkat bukan sekadar statistik, melainkan refleksi dari perubahan persepsi pasar. Pi Network kini berkembang dari eksperimen penambangan seluler menjadi proyek Web3 yang serius.
Dengan dukungan komunitas yang solid, ekosistem yang terus tumbuh, serta roadmap yang jelas menuju Open Mainnet, Pi Coin semakin dilihat sebagai aset kripto masa depan.
Kini, pertanyaannya bukan lagi “Apakah Pi akan sukses?”, melainkan “Kapan Pi akan meledak di panggung global?”