IKNPOS.ID – Komunitas Pi Network kembali dihebohkan dengan gebrakan baru dari PiChainMall. Platform resmi untuk barter barang menggunakan Pi Coin ini semakin memikat hati pengguna. Terutama setelah munculnya penawaran mobil seperti Honda CR‑V dan Honda BRIO, serta berbagai gadget elektronik seperti ponsel, laptop, dan tablet!
Barter mobil dan gadget di PiChainMall kini jadi bukti nyata bahwa ekosistem Pi Coin semakin berkembang dan digunakan secara praktis.
Tak lagi sekadar aset digital, Pi Coin mulai punya nilai tukar yang riil dalam kehidupan sehari-hari.
Related Post
China & Nigeria Pimpin Transaksi PiChainMall
Data terbaru menunjukkan bahwa pengguna dari China dan Nigeria menjadi yang paling aktif di PiChainMall. Dua negara ini mendominasi daftar barter terbesar, termasuk mobil dan elektronik dengan nilai tinggi.
Antusiasme yang tinggi dari komunitas Pi di kedua negara tersebut mendorong pertumbuhan transaksi dalam jumlah besar.
Dari laporan yang dihimpun oleh Hoka, EVBN, dan Newsway Nigeria, PiChainMall telah menjadi tempat favorit untuk barter produk bermerek, mulai dari kendaraan hingga gadget terbaru. Bahkan ada penawaran yang menyertakan pembelian rumah dan properti kecil.
Honda CR‑V dan Gadget Elektronik Jadi Incaran Utama
Penawaran yang paling mencuri perhatian adalah mobil Honda CR‑V, Honda BRIO, serta berbagai gadget populer seperti iPhone, Samsung Galaxy, dan Xiaomi.
Proses barter dilakukan dengan transparan menggunakan Pi Coin sebagai alat tukar utama. Meski belum didukung dengan pencatatan resmi di bursa (listing), komunitas Pi tetap percaya pada visi jangka panjang proyek ini. Hal ini terbukti dari semangat komunitas yang tetap tinggi meski belum ada listing resmi di bursa kripto.
Mereka meyakini bahwa penggunaan Pi Coin dalam barter riil seperti ini adalah langkah nyata menuju ekonomi digital berbasis komunitas global.
PiChainMall Jadi Bukti Nyata Potensi Pi Coin
Tak sedikit netizen yang menyebut PiChainMall sebagai “mini marketplace masa depan” karena berhasil menghubungkan ribuan pengguna dari berbagai negara untuk berdagang tanpa uang fiat.
Terverifikasi Dewan Pers