IKNPOS.ID – Dunia kripto kembali dibuat panas oleh satu rumor yang menggelitik banyak orang, khususnya komunitas Pi Network.
Sebuah tangkapan layar yang viral menyebut harga Pi Coin bisa tembus $37,45 jika resmi tercatat alias listing di Binance.
Euforia langsung meledak. Forum-forum kripto ramai membahasnya. Tapi, pertanyaannya: apakah ini realistis, atau cuma harapan kosong?
Yuk kita bedah rumor ini secara santai tapi tetap data-driven!
Dari $0,58 ke $37,45? Perjalanan yang (Terlalu) Jauh
Saat ini, Pi Coin masih diperdagangkan pada kisaran $0,58. Angka ini menempatkannya sebagai kripto menengah dari sisi kapitalisasi pasar dan volume transaksi.
Sejak mainnet resmi Pi diluncurkan Februari 2025, pergerakan harganya masih sangat spekulatif.
Volatilitas tinggi ini bukan hal aneh, mengingat sebagian besar pemegang Pi belum bisa memperjualbelikan koin mereka karena verifikasi KYC dan migrasi mainnet yang masih berjalan.
Apakah Listing di Binance Bisa Mendorong Harga?
Secara historis, masuk ke Binance memang bisa jadi game changer untuk aset kripto. Banyak koin yang langsung melejit begitu bisa diperdagangkan di platform besar ini.
Mengapa?
-
Binance punya basis pengguna global.
-
Eksposur besar bikin permintaan naik.
-
Volume perdagangan juga langsung melonjak.
Tapi, penting dicatat, lonjakan harga setelah listing biasanya cuma sementara. Efek hype cepat mereda jika tidak dibarengi fundamental yang kuat.
Apakah Harga $37,45 Itu Masuk Akal?
Kalau kita bicara dari sisi ekonomi kripto, angka $37,45 terdengar sangat ambisius —untuk tidak mengatakan tidak masuk akal dalam waktu dekat.
Kenapa?
-
Kapitalisasi pasar harus naik drastis.
-
Mayoritas Pi Coin masih terkunci dan belum beredar bebas.
-
Jumlah pengguna aktif dan utilitas dunia nyata belum terbukti kuat.
Prediksi realistis dari analis kripto ternama:
-
CoinCodex: $3,93 (skenario optimis akhir Maret 2025)
-
CoinMarketCap: $5,64 (jangka menengah)
Jadi, angka $37 lebih terlihat sebagai harapan komunitas, bukan estimasi berbasis data.