IKNPOS.ID – Dr Altcoin, analis kripto terkemuka dan menyampaikan kritik pedas terhadap langkah Tim Inti Pi Network. Dia marah karena tim inti dinilai tidak transparan dan gagal memenuhi ekspektasi komunitas. Dr Altcoin membongkar Skandal Pi Network Ventures.
Setelah 6 tahun menambang, mempromosikan, dan menunggu realisasi janji, para Pioneer kini harus menerima kenyataan pahit: ekosistem yang dijanjikan masih jauh dari harapan.
“Setelah bertahun-tahun menunggu, mayoritas dari 100 DApps yang dijanjikan ternyata belum ada, dan dana $100 juta justru baru akan digunakan untuk membangun aplikasi-aplikasi tersebut,” tegas Dr Altcoin melalui akun X-nya seperti dikutip IKNPOS.ID pada Kamis, 15 Mei 2025.
Dari KYC Hingga Open Network
- Bonus Referral dan Duta Besar yang Hilang: Banyak Pioneer yang tidak pernah menerima bonus referral atau penghargaan duta besar, meski aktif berkontribusi.
- KYC Berlarut-larut: Proses KYC yang dimulai sejak 2021 terus mengalami penundaan tanpa kejelasan, membuat onboarding massal tak kunjung terealisasi.
- Open Network yang Selalu Ditunda: Janji peluncuran Open Network terus diulang sejak 2022, namun baru benar-benar terjadi pada 2025-itu pun setelah antusiasme komunitas menurun drastis.
- DApps yang Masih Kosong: Salah satu alasan utama penundaan Open Network adalah syarat 100 aplikasi siap-mainnet, namun hingga kini aplikasi tersebut masih belum terwujud.
Ke Mana Dana & Hasil Hackathon?
Dr Altcoin juga mempertanyakan transparansi pengelolaan dana yang dihasilkan dari iklan dalam aplikasi selama bertahun-tahun.
Selain itu, berbagai hackathon yang digelar seharusnya menjadi inkubator lahirnya DApps, namun hasilnya masih minim.
“Sudah terlalu banyak pertanyaan tanpa jawaban. Komunitas berhak tahu ke mana perginya dana dan hasil nyata dari hackathon yang selama ini digembar-gemborkan,” papar Dr Altcoin.
Baru-baru ini, Tim Inti Pi Network mengumumkan pembaruan ekosistem yang sempat menaikkan harga Pi. Namun, kenaikan itu hanya sesaat sebelum harga kembali turun ke $0.80, menandakan pasar tidak percaya dengan pengumuman tersebut.