IKNPOS.ID – Harga Pi Network kembali mencuri perhatian pasar kripto setelah berhasil melesat ke angka $1,19, melampaui dua aset besar, Litecoin dan Bitcoin Cash.
Lonjakan harga ini membuat kapitalisasi pasar Pi Network melonjak lebih dari $8 miliar, menempatkannya sebagai kripto terbesar ke-18 di dunia, menurut data CoinMarketCap.
Pada puncaknya, harga Pi Network meningkat dari level terendah $0,73 menjadi $1,19, mencatatkan kenaikan 50% hanya dalam sehari.
Peningkatan ini juga disertai dengan volume perdagangan yang melonjak 600%, menembus $1 miliar.
Lonjakan harga ini menjadikan Pi Coin sebagai aset kripto dengan pertumbuhan tertinggi di antara 30 besar aset kripto berdasarkan kapitalisasi pasar.
Faktor Pemicu Lonjakan Harga Pi Network
Menurut analisis on-chain, lonjakan harga Pi Network sebagian besar didorong oleh akumulasi besar-besaran oleh whale atau pemegang besar.
Sebuah transaksi besar terjadi ketika salah satu whale memindahkan 70 juta Pi dari bursa kripto, yang memicu lonjakan harga. Tak lama kemudian, whale lain dilaporkan membeli 20 juta Pi dari bursa OKX.
Selain itu, komunitas investor ritel juga berbondong-bondong mengakumulasi Pi Coin.
Optimisme ini didorong oleh spekulasi terkait pengumuman besar yang akan disampaikan oleh tim pengembang Pi Network pada 14 Mei mendatang.
Rumor lain menyebutkan bahwa Pi Coin mungkin akan segera terdaftar di Binance, salah satu bursa kripto terbesar di dunia.
Pi Network Stabil Berkat Kebijakan Tim Inti
Tidak hanya didukung oleh aksi whale, harga Pi Network juga mendapat dukungan dari kebijakan tim inti Pi Network.
Tim ini diketahui membeli kembali Pi Coin dari bursa terpusat untuk menjaga stabilitas harga setelah acara pembukaan token.
Spekulasi terus berkembang di kalangan komunitas, terutama dengan adanya desas-desus listing di Binance dan potensi pengumuman besar pada pertengahan Mei.
Dengan berbagai sentimen positif ini, banyak analis memprediksi harga Pi Network masih berpotensi untuk melanjutkan tren bullish-nya.
Akankah Pi Network Terus Melonjak?