IKNPOS.ID – Sebagai upaya meningkatkan produksi perikanan air tawar di kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), Pemkab PPU memberikan bantuan ratusan ribu bibit ikan kepada kelompok budi daya ikan di Serambi Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Bantuan yang disalurkan 170 ribu bibit ikan jenis patin dan nila,” ujar Kepala Bidang Perikanan Budi Daya dan Lingkungan Dinas Perikanan Kabupaten PPU, Musakkar, Kamis, 22 Mei 2025.
“Bantuan juga diberikan dalam bentuk sarana penunjang lainnya kepada kelompok budi daya ikan,” tambahnya.
Bantuan diberikan untuk mengembangkan budi daya ikan air tawar dan meningkatkan produksi perikanan air tawar, di kabupaten yang dikenal dengan sebutan Benuo Taka itu.
Bantuan diberikan kepada Kelompok Barokah Jaya Desa Api-Api, yang awalnya merupakan kelompok tani, jelas dia, dan melakukan alih fungsi lahan pertanian menjadi kolam budi daya ikan air tawar.
Bantuan berupa 100 ribu bibit ikan, terdiri dari 50 ribu bibit ikan jenis nila dan 50 ribu bibit ikan jenis patin, serta 10 unit kolam terpal dan 60 sak pakan ikan untuk mendukung proses budi daya.
“Kelompok itu beralih dari tanaman pangan kepada budi daya ikan, jadi kami bantu sisi bibit dan sarana pendukung,” katanya.
Bantuan Disalurkan di Kecamatan Waru
Bantuan juga disalurkan di wilayah Kecamatan Waru berupa 70 ribu bibit ikan jenis patin dan nila, serta 10 unit kolam terpal.
Penyaluran menunjukkan pemerataan program pemerintah kabupaten untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat.
Tujuan pemerintah kabupaten agar produksi perikanan meningkat, timpal dia pula, dan komitmen dalam memperkuat sektor perikanan agar menjadi andalan ekonomi lokal
Pada 2023 produksi ikan budi daya di Kabupaten Penajam Paser Utara mencapai sekitar 10.000 ton, dan produksi ikan air tawar bertambah pada 2024 mencapai lebih kurang 11.000 ton.
Pada tahun ini, ditargetkan produksi naik 10 persen dari produksi tahun lalu, dan tercatat periode Januari-April 2025 produksi ikan air tawar mencapai kisaran 4,700 ton, demikian Musakkar.