Ia juga menjelaskan, data bukan sekadar angka, namun merupakan representasi dari kondisi sosial, ekonomi, kesehatan, pendidikan, lingkungan dan berbagai sektor lainnya yang secara langsung mempengaruhi kebijakan dan program kerja pemerintah desa.
“Data yang baik akan menghasilkan keputusan yang tepat. Sebaliknya, data yang keliru atau tidak lengkap, berisiko melahirkan kebijakan yang tidak efektif, bahkan bisa merugikan masyarakat,” katanya.
Page 2 of 2