3. Risiko Regulasi
Banxa adalah perusahaan publik yang tercatat di Bursa Efek Toronto, sehingga tunduk pada regulasi ketat terkait kripto. Mendukung koin yang belum sepenuhnya terverifikasi secara publik, belum listed resmi di bursa besar, dan tidak memiliki whitepaper teknis final bisa menimbulkan masalah hukum atau compliance risk.
Interpretasi: Bisa jadi tim legal Banxa menilai mendukung Pi saat ini terlalu berisiko secara hukum, terutama karena belum ada kejelasan statusnya dari lembaga pengawas seperti SEC atau setara.
4. Volatilitas dan Ketidakstabilan Pasar
Setelah kabar Banxa membeli Pi Coin senilai $19 juta tersebar, harga Pi justru bergerak liar di berbagai platform perdagangan tidak resmi. Karena belum ada harga acuan yang sah (karena belum listing resmi), hal ini menimbulkan ketidakstabilan pasar.
Interpretasi: Banxa kemungkinan menilai risiko fluktuasi dan spekulasi liar terlalu tinggi dan bisa berdampak negatif pada reputasi mereka sebagai platform pembayaran tepercaya.
5. Tanggapan Negatif dari Mitra atau Investor
Ada kemungkinan Banxa mendapat tekanan dari mitra atau investor setelah publikasi masif tentang akuisisi Pi Coin. Jika ada kekhawatiran dari pihak internal atau pemegang saham terkait keterlibatan dengan proyek yang masih kontroversial, mereka bisa mendorong Banxa untuk menarik dukungan lebih cepat dari yang rencana.
Interpretasi: Langkah ini bisa jadi semacam “damage control” dari sisi manajemen Banxa untuk menjaga kredibilitas perusahaan.
6. Tidak Ada Nilai Tukar Resmi (Belum listing di Exchange Besar)
Tanpa listing resmi di bursa seperti Binance, Coinbase, atau Kraken, maka Pi Coin belum memiliki nilai pasar global yang sah. Bagi Banxa, hal ini menyulitkan proses konversi, likuidasi, dan perlindungan konsumen.
Interpretasi: Tanpa nilai tukar yang transparan, layanan jual-beli berbasis fiat jadi nggak feasible untuk jangka panjang.
Tekanan dari Komunitas dan Bursa Kripto
Selain Banxa, beberapa bursa kripto besar seperti Binance juga menunda listing Pi Coin meskipun mendapatkan dukungan komunitas yang signifikan. Dalam voting komunitas, 86% peserta mendukung listing Pi Coin di Binance, namun bursa tersebut tetap menolak dengan alasan kurangnya transparansi dan ketidakjelasan teknis dari Pi Network .
Dampak pada Harga dan Kepercayaan Komunitas
Keputusan Banxa dan bursa kripto lainnya untuk menarik dukungan terhadap Pi Coin berdampak signifikan pada harga dan kepercayaan komunitas.