IKNPOS.ID – Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha menekankan bahwa setiap penambahan atau pergeseran alutsista di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim) harus melewati kajian komprehensif yang melibatkan Mabes TNI.
“Kami siap mendukung IKN dengan alutsista yang ada. Namun, semuanya tetap mengacu pada rencana pusat. Kodam VI/Mulawarman hanya bertindak sebagai pelaksana di lapangan,” jelas Rudy, Rabu, 16 April 2025.
Lebih lanjut, Rudy mengatakan pendekatan pertahanan di kawasan IKN juga akan mempertimbangkan tantangan-tantangan baru yang muncul seiring percepatan pembangunan.
Menurutnya berbagai ancaman non-konvensional seperti sabotase infrastruktur vital, ancaman siber, dan disinformasi juga menjadi bagian dari skenario pengamanan menyeluruh yang tengah dirumuskan bersama.
“Kami tidak hanya bicara soal kekuatan fisik atau jumlah personel, tetapi juga bagaimana mengintegrasikan sistem pertahanan ke dalam konsep kota masa depan yang cerdas, modern, dan tangguh terhadap berbagai ancaman,” tuturnya.
“Dengan penguatan postur pertahanan dan sinergi yang terus ditingkatkan, Kodam VI/Mulawarman berharap dapat menjadi benteng pertahanan yang kokoh bagi IKN serta menjadi simbol kesiapan TNI dalam mengawal kepentingan strategis bangsa di masa depan,” kata Rudy.
Rudy juga menjelaskan bahwa penguatan postur pertahanan di wilayah IKN dilakukan secara bertahap dengan mengacu pada dinamika pembangunan kawasan dan kebutuhan riil di lapangan.