IKNPOS.ID – Pasar kripto lagi-lagi bikin kejutan! Kali ini giliran Pi Coin yang mencuri perhatian.
Dalam 24 jam terakhir saja, harga Pi Coin naik lebih dari 25%, menembus angka $0.75 dan membuatnya jadi salah satu altcoin dengan performa terbaik hari ini.
Bahkan, kalau dilihat dari grafik mingguan, lonjakannya mencapai 52%.
Related Post
Lalu, apa yang bikin Pi Coin tiba-tiba jadi hot topic di kalangan pecinta crypto? Yuk kita kupas!
188 Juta Token Akan Di-Unlock!
Salah satu pemicu utama kenaikan harga ini adalah kabar bahwa dalam beberapa minggu ke depan, 188 juta token Pi Coin akan resmi di-unlock.
Ini adalah momen besar yang udah lama dinanti-nantikan para “pioneer” alias pengguna awal Pi Network.
Spekulasi pun langsung muncul dari berbagai sudut. Banyak investor mulai masuk lebih awal, berjaga-jaga sebelum event ini benar-benar mengguncang pasar.
Gak heran kalau volume perdagangan Pi Coin juga ikut melesat, bahkan mencatatkan lonjakan hingga 30% dalam sehari!
Mining Lewat HP, Bukan Sekadar Gimmick
Buat kamu yang belum familiar, Pi Network adalah proyek blockchain unik yang memungkinkan penggunanya untuk mining langsung dari smartphone—tanpa butuh alat khusus seperti GPU atau rig mahal.
Sistem ini bikin Pi jadi ramah buat pemula, dan hasilnya? Jutaan pengguna udah terdaftar dan mining setiap hari lewat aplikasi mobile mereka.
Konsep ini memang beda banget dari Bitcoin dan Ethereum, yang selama ini dikenal butuh daya besar dan hardware canggih.
Pro-Kontra
Meski pertumbuhan pengguna terus naik, Pi Coin masih punya “PR” besar. Banyak pihak meragukan valuasinya karena belum terdaftar di bursa-bursa besar seperti Binance atau Coinbase.
Selama ini, perdagangannya masih terbatas di beberapa platform seperti OKX, MEXC, Bitget, dan Gate.io. Artinya, harganya masih belum benar-benar mencerminkan dinamika pasar secara luas.
Tapi dengan volume perdagangan yang terus meningkat dan komunitas aktif di berbagai negara, potensi listing di exchange besar bukan hal mustahil. Kalau itu terjadi? Siap-siap saja harganya bisa makin menggila.
Terverifikasi Dewan Pers