IKNPOS.ID – Menerapkan sistem kontrak jadi cara yang dipilih Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kalti), untuk mengatasi kekurangan tenaga medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sepaku.
RSUD Sepaku adalah fasilitas Kesehatan yang berada di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Seperti diketahui, Sebagian wilayah IKN berada di wilayah Kecamatan Sepaku.
“RSUD Sepaku masih kekurangan tenaga medis, perlu konsep dari pemerintah kabupaten agar dapat penuhi kebutuhan tenaga medis” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PPU, Jansje Grace Makisurat, Senin, 14 April 2025.
Upaya pengadaan tenaga medis telah dilakukan Pemerintah Kabupaten PPU melalui penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 2024, tetapi tidak ada peminat.
Grace menjelaskan, saat ini pemerintah kabupaten mencoba melakukan perekrutan melalui sistem kontrak untuk memenuhi kekurangan tenaga medis tersebut, karena sangat penting memberikan pelayanan kesehatan maksimal.
Menurutnya, tenaga medis kontrak tersebut bakal diambil dari RSUD Ratu Aji Putri Botung Kabupaten PPU atau rumah sakit yang ada di Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara.
RSUD Sepaku yang merupakan tipe D tersebut masih membutuhkan dokter spesialis, dokter anastesi dan dokter bedah serta tenaga medis lainnya.
“RSUD Sepaku juga masih kekurangan alat kesehatan untuk dapat lakukan pelayanan maksimal,” katanya.
RSUD Sepaku berlokasi di Desa Sukaraja, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, yang masuk kawasan Kota Nusantara, siap mendukung pelayanan kesehatan di Ibu Kota Indonesia.
RSUD Sepaku memiliki gedung empat lantai, dilengkapi dengan ruang operasi atau tindakan medis, serta penambahan ruang instalasi rawat insentif (Intensive Care Unit/ICU), dan instalasi gawat darurat (IGD).