IKNPOS.ID – Seorang ekonom kripto dari Geneva Institute for Digital Finance, Swiss, Jerome Farkas memprediksi harga Pi Network akan melonjak $5 pada Mei ini. Prediksi Farkas Pi tembus $5 berdasarkan beberapa indikator penting yang sedang terjadi saat ini.
Analis semakin yakin bahwa harga Pi Network bisa tembus $5 setelah KTT Consensus 2025, di mana pendiri Pi Network, Nicolas Kokkalis,rencana tampil sebagai pembicara.
Selain itu, katalis besar seperti pembukaan akses Open Mainnet dan potensi pencatatan Pi di bursa utama sebagai momen krusial yang dapat memicu lonjakan harga.
Ada pula
peningkatan aktivitas dompet. Penerimaan Pi yang semakin berkembang di Asia Tenggara. Dan pengumuman rencana besar dalam waktu dekat. Semuanya ini akan memberikan sinyal positif untuk masa depan Pi Network.
Valuasi $5 memang terdengar ambisius untuk mata uang kripto yang masih dalam fase Mainnet tertutup. Namun para pendukung berpendapat bahwa target tersebut dapat dicapai dengan katalis yang tepat. Salah satunya acara Consensus 2025.
Pi Tembus $5, Jalan Menuju ke SanaDapatkah Dicapai?
Meskipun valuasi $5 untuk Pi Network mungkin terdengar ambisius, terutama karena mata uang ini masih berada dalam fase Mainnet tertutup, para pendukungnya meyakini bahwa target tersebut bisa tercapai jika Pi Network mendapatkan katalis yang tepat. Salah satu event yang yakin bisa mendorong harga Pi adalah acara Konsensus 2025 yang akan datang.
Jerome Farkas, seorang ekonom kripto dari Geneva Institute for Digital Finance, mengatakan, yakin Harga Pi Network bisa tembus $5 pada bulan Mei.
“Kami telah melihat peningkatan aktivitas dompet, aplikasi Mainnet baru, dan bahkan penerimaan Pi yang semakin meningkat di komunitas pedagang lokal di Asia Tenggara. Ini semua adalah indikator utama. Jika Open Mainnet dan pencatatan di bursa utama terjadi, harga $5 bukanlah hal yang mustahil.” ujarnya dikutip dari HKN.
Faktor Katalis yang Mempengaruhi Harga Pi
Dalam dunia kripto, pengumuman kemitraan besar atau pembaruan teknologi sering kali menyebabkan lonjakan harga jangka pendek. Biasanya terdorong oleh permintaan spekulatif dan perhatian investor yang terbaru.