IKNPOS.ID – Bank Bukopin menjadi salah satu bank penyalur program Kredit Usaha Rakyat (KUR) di tahun 2025.
Program ini bertujuan untuk membantu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mendapatkan akses modal dengan persyaratan yang ringan, suku bunga kompetitif, dan proses pencairan yang cepat.
KB Bank Bukopin telah menyediakan 13 Pusat KUR yang tersebar di seluruh Indonesia guna mempermudah penyaluran kredit bagi pelaku UMKM.
Berikut ini adalah panduan lengkap cara pengajuan KUR Bukopin 2025, syarat yang harus dipenuhi, serta tabel angsuran berdasarkan plafon pinjaman.
Syarat Pengajuan KUR Bukopin 2025
Sebelum mengajukan pinjaman, pelaku usaha harus memenuhi beberapa persyaratan berikut:
- Usaha Produktif: Usaha yang berjalan harus produktif dan telah beroperasi minimal enam bulan.
- Identitas Diri: KTP elektronik (e-KTP) dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang sah.
- Tempat Usaha: Memiliki tempat usaha sendiri atau sewa dengan surat perjanjian yang jelas.
- Izin Usaha: Memiliki Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat keterangan usaha dari kelurahan/desa.
- Catatan Keuangan: Menyediakan pembukuan atau laporan keuangan sederhana.
- Tidak Memiliki Kredit Produktif Lain: Tidak sedang memiliki pinjaman produktif dari bank lain atau program KUR lainnya.
- Nomor HP Aktif: Memiliki nomor telepon yang dapat dihubungi untuk verifikasi dan komunikasi dengan pihak bank.
Cara Mengajukan KUR Bukopin 2025
1. Kunjungi Kantor Cabang KB Bank Bukopin Terdekat
Datang langsung ke kantor cabang KB Bank Bukopin atau agen KUR yang ditunjuk untuk mendapatkan informasi lengkap tentang KUR dan prosedur pengajuannya.
2. Isi Formulir Pengajuan
Setelah memahami syarat dan ketentuan, isi formulir pengajuan yang disediakan oleh bank. Pastikan data yang diisi lengkap dan akurat untuk memperlancar proses verifikasi.
3. Siapkan dan Serahkan Dokumen Pendukung
Dokumen yang perlu disiapkan:
- Fotokopi e-KTP yang masih berlaku.
- Surat izin usaha mikro dan kecil (IUMK) atau surat keterangan usaha.
- Laporan keuangan sederhana yang menunjukkan arus kas usaha.
- Dokumen tambahan lain yang diminta oleh pihak bank.
4. Proses Verifikasi dan Survei
Pihak bank akan melakukan verifikasi dokumen dan survei ke lokasi usaha guna menilai kelayakan pemberian kredit.
5. Penandatanganan Akad Kredit dan Pencairan Dana
Jika pengajuan disetujui, pemohon akan diminta untuk menandatangani akad kredit. Setelah itu, dana KUR akan dicairkan ke rekening yang bersangkutan sesuai dengan kesepakatan