.IKNPOS.ID – Pi Coin terjun bebas, turun lebih dari 20% dan tenggelam di bawah angka $1. Kritikan dan hujatan mulai membanjir, pakar memastikan Pi Network bukan penipuan namun kurang transparan.
Penurunan harga terbaru menambah brutal kerugian minggu ini, karena Pi Coin kehilangan lebih dari 43% nilainya.
Padahal, beberapa hari lalu, mata uang kripto ini berada di peringkat ke-11 di antara mata uang kripto teratas.
Pi Network menghadapi badai masalah besar, menjelang peluncuran token besar-besaran hari ini 21 Maret 2025.
Sebenarnya apa penyebab penurunan cepat harga mata uang kripto ini? Spekulasi sekitar penyebab jatuhnya Pi Coin pun mulai bermunculan. Mulai dari akibat kegagalan pencatatan bursa Utama Binance dan Coinbase, hingga soal transparansi.
Penyebab Pi Coin tenggelam
Salah satu alasan terbesar penurunan Pi Coin adalah kegagalannya untuk dicatatkan di bursa utama seperti Binance dan Coinbase.
Awalnya, investor berharap ada pencatatan dari bursa utama, setelah terlihat pontensi dan tanda-tanda listing. Namun ketika pencatatan itu tak jua terjadi, pemintaan koin pun menjadi turun drastis.
Masalah besar lainnya adalah ketidakpastian seputar peluncuran Open Mainnet. Padahal sebagian besar proyek kripto, selalu memberikan jadwal yang jelas,. Sedangkan Pi Network tidak terbuka, sehingga memunculkan keraguan, apakah proyek Pi bisa diandalkan di masa mendatang.
Pakar Pastikan Pi Network bukan penipuan
Dr. Altcoin, seorang analis kripto terkenal, menanggapi kekhawatiran yang berkembang terkait dugaan penipuan. Dia mengatakan, tidak ada bukti kuat yang mengarah Pi Network penipuan.
Namun, ia mengakui kurangnya komunikasi yang serius dari Tim Inti Pi. Menurutnya, transparansi yang baik diperlukan untuk mendapatkan kembali kepercayaan investor.
Sementara itu, Justin Bons, pendiri CyberCapital, secara terbuka mengkritik Pi Network. Dalam serangkaian postingannya di X (sebelumnya Twitter), ia mengatakan meskipun menjanjikan desentralisasi, Pi Network tetap sangat tersentralisasi.