IKNPOS.ID – Universitas Negeri Surabaya (Unesa) resmi berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan nilai mencapai Rp500 miliar.
Investasi ini dilakukan dalam bidang pendidikan melalui pembangunan kampus di kawasan Edukasi Town, IKN.
Wakil Rektor I Unesa, Martadi, mengungkapkan bahwa total investasi tersebut merupakan rencana jangka panjang. Namun, tahap awal yang sudah terealisasi mencapai Rp150 miliar.
“Nilai Rp500 miliar itu untuk jangka panjang. Namun, realisasi tahap awalnya yang terikat dengan Surat Perintah Kerja (SPK) mencapai Rp150 miliar,” kata Martadi.
“Dana ini digunakan untuk membangun gedung delapan lantai, termasuk fasilitas pendukung perkuliahan,” sambungnya.
Pembangunan Dimulai Tahun Ini
Pembangunan kampus Unesa di IKN direncanakan mulai tahun ini. Kerja sama antara Unesa dan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) telah ditandatangani pada 24 Februari 2025.
Pemerintah memberikan batas waktu lima tahun untuk menyelesaikan pembangunan di atas lahan seluas 2,1 hektar.
Lokasi kampus Unesa akan berada di B1 Edukasi Town, yang merupakan kawasan pendidikan terintegrasi di IKN.
“Saat ini kami masuk dalam tahap grand desain bangunan. Desain tersebut harus mendapat persetujuan dari OIKN dan memenuhi standar yang ditetapkan. Termasuk keharusan memiliki ruang terbuka hijau sesuai dengan regulasi,” ujar Martadi.
Di kawasan Edukasi Town, selain perguruan tinggi, juga akan ada berbagai institusi pendidikan mulai dari sekolah dasar hingga menengah.
Program Studi Unesa di IKN Masih dalam Kajian
Martadi menjelaskan bahwa kampus Unesa di IKN akan membuka program studi terbatas, khususnya program Strata 2 (S2). Namun, hingga saat ini, belum ditentukan secara pasti jurusan apa saja yang akan dibuka.
“Untuk menentukan program studi, kami masih melakukan penelitian terkait kebutuhan masyarakat di Kaltim, terutama di sekitar IKN. Di IKN nanti akan banyak pekerja, dan kebutuhan utama mereka adalah peningkatan kualitas SDM. Jadi, program studi yang dibuka harus berbasis studi kebutuhan,” katanya.