IKNPOS.ID – Harga Pi Coin turun drastis hampir 10% menjelang Pi Network Day (Hari PI) 14 Maret 2025. Salah satu faktor akibat koreksi pasar dan harga Bitcoin Bitcoin turun tajam. Kini, spekulasi penyebab turunnya harga Pi Coin menjadi pembahasan di kalangan investor.
Pi Network yang merupakan mata uang kripto terbesar ke-11 berdasarkan CoinMarketCap, belum lama masuk arena bursa tetapi sudah mengalami perubahan harga.
Bagi sebagian orang, penurunan harga Pi Coin secara signifikan ini, menjadi peluang pembelian menguntungkan. Tetapi, bagi sebagian yang lain mulai khawatir menjadi awal penurunan yang lebih dalam.
Related Post
Kini muncul spekulasi bahwa pergerakan token Pi yang besar ini akibat aktivitas orang dalam. Para pionir dan investor mempertanyakan apakah harga Pi Coin akan segera stabil.
Pi Coin anjlok dampak Harga Bitcoin Turun Tajam
Penurunan harga Pi Coin terjadi bersamaan dengan koreksi pasar kripto yang lebih luas, dengan Bitcoin turun tajam menjadi $80.000. Namun, menurut pendapat komunitas Pi, ini bukan satu-satunya faktor penyebab harga Pi Coin turun.
Beberapa pedagang menduga pergerakan token besar dari Dompet Pi Core Team (PCT) berkontribusi terhadap penurunan tersebut.
Pada tanggal 7 Maret, hampir 90 juta token Pi ditransfer keluar dari dompet, diikuti oleh 36,4 juta token lainnya keesokan harinya.
Karena hal ini terjadi pada saat yang sama dengan penurunan harga, spekulasi berkembang bahwa tim tersebut dapat menjual token.
Bulan ini Pi Network berencana membuka token Pi dalam jumlah besar. Hal ini dapat memengaruhi stabilitas harga.
Pembukaan terbesar jadwalnya pada tanggal 17 Maret dan 21 Maret, dengan lebih dari 23 juta token Pi akan memasuki pasar pada setiap tanggal.
Secara total, sekitar 282 juta token Pi, senilai sekitar $390,93 juta, akan dibuka dalam waktu dekat ini. Peningkatan pasokan ini dapat memberikan tekanan ke bawah pada harga, sehingga mempersulit Pi Coin untuk pulih dalam jangka pendek.
Namun harus diakui, bahwa meskipun terjadi penurunan harga Pi Coin, beberapa indikator teknis menunjukkan kemungkinan pemulihan.
Terverifikasi Dewan Pers