Berikutnya, gempa magnitudo 2,8 terjadi di lokasi 2.41 LU-117.46 BT pada 25 Januari sekitar pukul 12.24 WITA pada jarak 41 kilometer arah timur laut Kabupaten Berau Provinsi Kaltim dengan kedalaman 10 kilometer.
Gempa magnitudo 2,5 terjadi di lokasi 1.05 LU-118.18 BT pada 26 Januari sekitar pukul 03.38 WITA pada jarak 129 kilometer arah timur laut Bontang Provinsi Kaltim dengan kedalaman delapan kilometer.
Gempa magnitudo 3,1 terjadi di lokasi 0.85 LU-119.13 BT pada 26 Januari sekitar pukul 15.43 WITA pada jarak 161 kilometer arah barat laut Donggala Provinsi Sulteng dengan kedalaman 13 kilometer.
Rasmid mengungkapkan, bahkan terdapat satu kali gempa di Sulawesi yang dirasakan getarannya sampai ke Kalimantan, yakni gempa magnitudo 5,8 terjadi di lokasi 0.53 LU-121.21 BT pada 28 Januari sekitar pukul 22.53 WITA pada jarak 45 kilometer arah tenggara Parigi Moutong Provinsi Sulteng, dengan kedalaman 76 kilometer yang getarannya dirasakan masyarakat dengan skala berbeda.
“Skala II dirasakan di Bontang, Skala II-III dirasakan di Bone Bolango dan Tanjung Redeb, Skala III dirasakan di Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo Utara, Palu, Sigi, dan Parigi, lalu Skala III-IV dirasakan di Berau dan Kutai Timur, serta Skala IV dirasakan di Toli-Toli,” ujar Rasmid, Minggu 2 Februari 2025.