IKNPOS.ID – Polda Kalimantan Timur (Kaltim) menjamin keamanan dan ketentraman di wilayahnya terutama bulan Ramadan. Polda Kaltim jamin Ramadan aman.
Polda Kaltim juga memastikan bulan Ramadan 1446 Hijriah akan berjalan dengan tenang dan penuh keberkahan serta menyenangkan.
Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yuliyanto, mengatakan, seluruh jajaran Polda Kaltim akan berperan secara aktif memberikan rasa nyaman kepada masyarakat.
Polda Kaltim jamin Ramadan aman ini agar masyarakat bisa menjalankan ibadahnya dengan khusyuk.
“Polda Kaltim beserta jajaran akan berperan aktif untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat,” kata Yulianto, Kamis 27 Februari 2025.
Polda Kaltim jamin Ramadan aman usung tagline ini
Ramadan tahun ini, Polda Kaltim mengusung tagline Ramadan Tenang dan Menyenangkan yang menekankan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat selama beribadah.
Harapannya, semua kegiatan selama Ramadan berlangsung dengan lancar dan khidmat.
“Ini menjadi tanggung jawab bersama, agar siapa pun yang melaksanakan ibadah seperti puasa, salat tarawih, subuh, dan kajian agama dapat menjalankannya dengan khusyuk,” ujar Yulianto.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Polda Kaltim juga mengantisipasi potensi kejahatan, termasuk pencurian rumah kosong saat warga pergi beribadah.
“Ketika masyarakat meninggalkan rumah untuk salat tarawih, kami mengimbau agar tetap waspada, pastikan rumah terkunci dengan baik,” pesannya.
Selain itu, untuk upaya menjaga stabilitas pangan, Polda Kaltim mengoptimalkan Satgas Pangan serta aktif berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait.
“Kami memastikan ketersediaan bahan pangan, termasuk sumber energi, tetap aman dan stabil,” tambahnya.
Polda Kaltim juga melakukan pemantauan pasar untuk mencegah spekulan yang berpotensi menyebabkan lonjakan harga atau kelangkaan bahan pokok.
Selama Ramadan, Polda Kaltim meningkatkan patroli malam hari serta menempatkan personel di pasar Ramadan untuk memastikan ketertiban. Pasar ini selalu hadir saat momen Ramadan.
“Pasar tumpah yang menjual makanan berbuka sering menyebabkan kepadatan lalu lintas, sehingga kehadiran polisi sangat diperlukan,” ujarnya.