IKNPOS.ID – Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Kemenko Infra) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) membahas proses pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Jumat, 21 Februari 2025.
Rapat ini menjadi tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto terkait desain kawasan legislatif dan yudikatif yang diharapkan menjadi simbol jati diri Indonesia.
Selain Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (Menko AHY), rapat juga dihadiri Menteri Pekerjaan Umum Dodi Anggodo, Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, dan Wamen PU Diana Kusumastuti.
Juga turut hadir Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah, Agraria, dan Tata Ruang Nazib Faisal, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Dasar Rachmat Kaimuddin, Deputi Bidang Koordinasi Pembangunan Perumahan dan Sarana Prasarana Permukiman Ronny Hutahayan, Staf Khusus Jovan Latuconsina, Tenaga Ahli Menteri Diska Putri Pamungkas dan Mira Permatasari.
Rakor ini juga membahas masukan dari Presiden terkait kawasan legislatif dan yudikatif, termasuk revisi desain yang lebih baik dari konsep awal.
“Harapan beliau adalah hadirnya sebuah kawasan yang tidak hanya indah, tetapi juga memiliki filosofi mendalam, menggambarkan kekuatan sejarah dan budaya Indonesia,” jelas AHY.
Ia juga menekankan pentingnya material pembangunan yang digunakan, dengan mempertimbangkan sumber bahan, ketahanan, hingga biaya pemeliharaan.
Menurut AHY, penting untuk selalu memperhatikan anggaran dalam pemilihan material, termasuk memahami konsekuensi dari penggunaan jenis material tertentu.