Investasi Rp1,2 Triliun, Berikut Profil 5 Investor Bangun Infrastruktur, Hotel, dan Universitas di IKN

IKNPOS.ID – Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) menerima investasi signifikan senilai Rp 1,2 triliun, dengan lima perusahaan besar Indonesia yang akan mendanai berbagai proyek pembangunan di kawasan baru tersebut.

Kelima investor yang terlibat dalam proyek ambisius ini adalah PT Brantas Abipraya, PT Puri Persada Lampung, Universitas Negeri Surabaya (Unesa), PT Berkah Bersinar Abadi, dan PT Balikpapan Ready Mix Nusantara.

Investasi ini melalui skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), yang menandai tonggak penting dalam perwujudan IKN.

Related Post

4 Proyek Infrastruktur di Indonesia Dapat Pendanaan dari JICA Rp5,8 Triliun

15:40 Februari 26, 2025

Pembangunan Kampus Unesa di IKN Dimulai 2025, Berjarak 3,5 KM dari Istana Negara

15:03 Februari 26, 2025

Kementerian PU Masih Evaluasi Rencana Tol Bawah Laut di IKN

14:28 Februari 26, 2025

Hotman Paris Ingin Bangun Klub di IKN, Otorita Ibu Kota Nusantara Beri Tanggapan

14:03 Februari 25, 2025

Investasi yang Menjanjikan untuk IKN

Deputi Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono, mengungkapkan bahwa kelima perusahaan ini telah menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) pada Senin, 24 Februari 2025.

Investasi ini akan digunakan untuk pembangunan mixed-use, hotel, perkantoran, dan bahkan universitas, yang direncanakan untuk mempercepat perkembangan kawasan IKN.

Agung juga menekankan bahwa PKS kali ini memiliki target yang lebih cepat dibandingkan dengan proyek-proyek sebelumnya.

Di masa lalu, pembangunan dapat dimulai dalam 18 bulan setelah penandatanganan, tetapi kali ini diharapkan pembangunan dapat dimulai pada 2025. Ini menunjukkan komitmen pemerintah dan investor untuk mempercepat proses pembangunan IKN.

Profil Lima Investor yang Berkontribusi dalam Pembangunan IKN

1. PT Brantas Abipraya (Persero)
   PT Brantas Abipraya, yang didirikan pada 12 November 1980, merupakan perusahaan konstruksi yang berfokus pada infrastruktur. Perusahaan ini terlibat dalam berbagai proyek besar di Indonesia, mulai dari penyediaan air minum, pengelolaan limbah, hingga pembangunan jalan dan energi. Dengan pengalaman lebih dari empat dekade, Brantas Abipraya akan berperan dalam pembangunan infrastruktur di IKN.

2. PT Puri Persada Lampung
   Perusahaan yang awalnya dikenal sebagai Swiss-Belhotel Lampung ini memiliki pengalaman dalam industri perhotelan dan pariwisata. Didirikan pada Mei 2012, perusahaan ini berkomitmen untuk membangun hotel dan fasilitas penginapan di IKN. Swiss-Belhotel Lampung yang berkelas internasional memberikan gambaran bahwa PT Puri Persada Lampung akan membawa konsep hunian modern yang elegan untuk IKN.

3. Universitas Negeri Surabaya (Unesa)
   Unesa, yang sebelumnya dikenal sebagai IKIP Surabaya, adalah perguruan tinggi negeri yang memiliki sepuluh fakultas yang meliputi berbagai disiplin ilmu. Dengan pengalaman lebih dari 60 tahun, Unesa berencana membangun universitas di IKN, sebuah fasilitas pendidikan yang akan memperkaya sumber daya manusia di ibu kota baru Indonesia.

4. PT Berkah Bersinar Abadi
   Perusahaan ini terletak di Kalimantan Tengah dan dikenal sebagai pengelola Best Western Batang Garing Hotel. Dengan pengalaman di sektor perhotelan, PT Berkah Bersinar Abadi akan membangun hotel bertaraf internasional di IKN. Mereka berencana menyediakan fasilitas akomodasi yang nyaman dan modern bagi pengunjung dan pekerja di IKN.

5. PT Balikpapan Ready Mix
   PT Balikpapan Ready Mix adalah produsen beton berkualitas tinggi yang telah beroperasi sejak 1996 di Kalimantan Timur. Perusahaan ini akan berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur dan bangunan di IKN, termasuk perumahan, perkantoran, dan fasilitas publik. Keahlian mereka dalam sektor konstruksi akan mendukung keberhasilan pembangunan IKN.

Komitmen Pemerintah dan Investor untuk Mempercepat Pembangunan IKN

Agung Wicaksono menjelaskan bahwa para investor berkomitmen untuk memulai pembangunan pada 2025, lebih cepat daripada jadwal sebelumnya.

Pemerintah Indonesia menginginkan bahwa setiap proyek dapat segera memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan ekonomi nasional, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.

Investasi senilai Rp 1,2 triliun yang dilakukan oleh lima perusahaan besar Indonesia untuk pembangunan IKN adalah langkah besar menuju realisasi Ibu Kota Nusantara sebagai pusat pemerintahan yang modern dan ramah investasi.

Dengan komitmen para investor untuk mempercepat pembangunan, IKN akan segera menjadi simbol kemajuan dan transformasi Indonesia.