Elemen-elemen ini akan dipadukan dengan aksen kontemporer untuk tampilan yang segar namun tak lekang oleh waktu. Menggabungkan potongan dekorasi vintage atau furnitur yang didaur ulang akan menambah karakter dan pesona, sehingga pemilik rumah dapat merayakan masa lalu sambil menikmati masa kini.
9. Dinding bertekstur dan permukaan akhir yang inovatif
Dinding akan menjadi pusat perhatian sebagai elemen desain, berevolusi dari latar belakang sederhana menjadi fitur yang menonjol pada tahun 2025 inu. Lapisan bertekstur seperti plester, plesteran, dan kapur sirih semakin populer karena kemampuannya untuk menambah kedalaman, kehangatan, dan daya tarik visual.
Lapisan akhir ini memberikan sentuhan artistik, menciptakan estetika organik dan buatan tangan. Sementara itu, perawatan permukaan yang inovatif, seperti panel dinding 3D, pelapis metalik, atau pola geometris, mendefinisikan ulang interior modern dengan daya tarik yang berani dan dinamis.
Perawatan ini memungkinkan pemilik rumah untuk mempersonalisasi ruang, baik dengan tekstur halus untuk keanggunan yang bersahaja atau desain dramatis yang menjadi titik fokus ruangan, yang meningkatkan karakternya.
10. Ruang kebugaran di rumah
Fokus pada kesehatan dan kesejahteraan sedang membentuk kembali desain interior, dengan ruang kebugaran di rumah menjadi tren utama pada tahun 2025.
Ruang-ruang ini dirancang untuk meningkatkan relaksasi, kesadaran, dan kesehatan fisik dan mental secara keseluruhan. Dari ruang yoga dan meditasi hingga pusat kebugaran rumah dan kamar mandi yang terinspirasi spa, area kebugaran sedang diintegrasikan ke dalam rumah untuk menyediakan tempat perlindungan bagi perawatan diri.
Cahaya alami, palet warna yang menenangkan, dan elemen seperti tanaman dalam ruangan atau fitur air meningkatkan suasana yang menenangkan. Perangkat kesehatan pintar, seperti pembersih udara dan sistem pencahayaan suasana hati, semakin meningkatkan mutu ruang-ruang ini, memenuhi keinginan yang semakin meningkat untuk kesejahteraan holistik dalam kenyamanan rumah.