Patrick Kluivert mungkin saja melihat Indonesia sebagai tantangan baru untuk kariernya, sementara Fabrizio Romano dan 433 hanya mengikuti tren yang sedang naik daun.
Namun, pertanyaan besar tetap muncul:
- Mengapa Fabrizio Romano, yang biasanya fokus pada transfer pemain bintang, begitu terlibat dalam narasi tentang Timnas Indonesia?
- Mengapa 433 terus memposting tentang Timnas Indonesia dengan frekuensi yang meningkat?
Sementara itu, akun TikTok @ipal.asumsiliar, yang memiliki lebih dari 625.000 pengikut, membuat analisis menarik terkait alasan di balik keputusan tersebut.
Related Post
Akun ini menghubungkan penunjukan Kluivert dengan upaya FIFA meningkatkan pamor Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada.
Menurut analisis akun @ipal.asumsiliar, FIFA memiliki ambisi besar agar Timnas Indonesia dapat tampil di Piala Dunia 2026.
Hal ini tidak hanya terkait olahraga semata, tetapi juga potensi dampak ekonomi yang signifikan, terutama bagi tiga negara tuan rumah.
Dengan kehadiran Timnas Indonesia, jutaan warga negara Indonesia (WNI) baik di dalam negeri maupun di luar negeri diperkirakan akan melakukan perjalanan ke lokasi pertandingan, menghabiskan uang di sektor pariwisata, kuliner, dan transportasi.
Alhasil, roda perekonomian di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada diyakini akan berputar lebih cepat.
Selain itu, antusiasme netizen Indonesia terhadap sepak bola juga menjadi daya tarik tersendiri.
Setiap unggahan tentang Timnas Indonesia di media sosial selalu dibanjiri interaksi besar, mulai dari komentar hingga pembagian ulang konten.
Akun besar seperti 433 dan Fabrizio Romano, yang selama ini jarang melirik sepak bola Indonesia, kini mulai sering mengunggah konten tentang Timnas Indonesia.
Hal ini dianggap sebagai sinyal kuat bahwa perhatian global terhadap sepak bola Indonesia mulai meningkat.
“Indonesia dikenal sebagai negara dengan penggemar sepak bola yang luar biasa. Sekarang, akun-akun besar seperti 433 bahkan Fabrizio Romano sudah mulai mem-posting soal Timnas Indonesia. Hype ini bukan kebetulan,” jelas akun @ipal.asumsiliar.
Terverifikasi Dewan Pers