IKNPOS.ID – Kunjungan kerja ke Mahakam Ulu (Mahulu) oleh Penjabat Gubernur (Pj) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik bersama jajaran dan anggota DPR RI serta DPD tak berjalan lancar.
Mobil yang ditumpangi Akmal Malik terjebak lumpur saat mejajal rute Kutai Barat (Kubar) menuju Mahakam Ulu (Mahulu), Selasa 14 Januari 2025.
Tidak hanya Akmal Malik, sejumlah mobil ditumpangi pejabat Pemprov Kaltim juga terjebak di ruas jalan berlumpur, terjal dan menanjak di kawasan Mahulu itu.
Dibutuhkan waktu berjam-jam untuk bisa mengevakuasi seluruh mobil di ruas jalan berlumpur itu.
Walhasil, evakuasi mobil-mobil pejabat Pemprov Kaltim itu berlangsung hingga pagi hari.
“Ini dua kali mobil terperosok. Kita harus berjuang untuk sampai ke Mahakam Ulu. Teman-teman masih di belakang, bergantian melewati tanjakan ini. Ayo tetap semangat. Semangat,” ujar Akmal Malik di tengah rencana kunjungannya ke Mahakam Ulu.
Banyaknya lumpur di ruas jalan yang dilintasi itu, Akmal Malik terpaksa tak mengenakan alas kaki.
“Sudah satu jam lebih kita terjebak di jalur tanjakan ini. Ini baru tiga kendaraan yang bisa lewat, yang lain masih terkurung semua. Sepertinya kita akan sampai tengah malam di Mahulu. Ini sudah jam tujuh. Tapi semangat terus, kita taklukkan,” ujarnya menyemangati.
Akmal mengatakan, kunjungan kerja ke sejumlah daerah terutama Kubar, Kukar dan Mahulu ini untuk menunjukkan kepada pemimpin Kaltim ke depan bahwa masih ada tantangan besar yang harus dihadapi.
“Ini tantangan untuk Kaltim, biar pemimpin Kaltim ke depan melihat ini loh riilnya sekarang kondisinya. Ayo kita perbaiki Kaltim,” ujar Akmal Malik lagi.
Menjelang akhir masa jabatannya Akmil Malik menyempatkan diri untuk melihat permasalahan-permasalahan yang masih dihadapi daerah-daerah di Kaltim sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).
Daerah yang memiliki sumber daya melimpah itu masih memiliki masalah terkait infrastruktur jalan.