IKN Pos
Sabtu, Juni 7, 2025
No Result
View All Result
  • News
    • Pendidikan
    • Pemerintahan
  • Tekno
  • Kesehatan
  • Sport
  • Lifestyle
    • Properti
    • English
  • Ragam IKN
    • Forest City
    • Borneo
    • Society IKN
    • Renewable Energy
    • Arsitektur IKN
IKN Pos
No Result
View All Result
IKN Pos
  • News
  • Tekno
  • Kesehatan
  • Sport
  • Lifestyle
  • Ragam IKN
Home Borneo

BMKG Balikpapan: Puncak Musim Hujan Desember-Januari, Februari Menurun

by pandu
05:01 Januari 7, 2025
in Borneo
A A
BMKG Ingatkan Curah Hujan di Kaltim Diprediksi Tinggi saat Nataru

IKNPOS.ID – Curah hujan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Februari 2025 diprediksi mengalami penurunan. Hal itu diungkapkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan.

“Untuk puncak musim hujan berada di bulan Desember dan Januari, kemudian Februari menurun,” kata Kepala BMKG SAMS Sepinggan Balikpapan, Kukuh Ribudianto, Senin, 6 Januari 2025.

Menurutnya, curah hujan menurun bertahan hingga akhir Maret, kemudian memasuki April hingga Juli curah hujan di Kaltim kembali meningkat. Namun, meningkatnya curah hujan tersebut tidak setinggi pada pada Desember dan Januari.

Kukuh juga menjelaskan, saat memasuki bulan Agustus diperkirakan mulai memasuki musim kemarau, dimana fenomena La Nina telah berakhir.

Menurutnya, anomali cuaca yang terjadi di Kaltim disebabkan fenomena La Nina, yakni Suhu Muka Laut (SML) di Samudera Pasifik bagian tengah mengalami pendinginan di bawah kondisi normalnya, hal tersebut mengurangi potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik dan meningkatkan curah hujan.

Meskipun intensitas hujan mengalami penurunan, namun tidak menutup kemungkinan hujan ekstrem masih terjadi di periode Februari hingga akhir bulan Maret tersebut.

“Untuk kondisi normalnya curah hujan deras itu di 50-100 milimeter, dan bila di atas 100 milimeter maka masuk kategori hujan ekstrim,” jelas Kukuh.

Oleh sebab itu, Kukuh meminta masyarakat untuk mewaspadai bencana hidrometeorologi basah yakni bencana hidrometeorologi yang terjadi akibat adanya cuaca ekstrem.

“Contoh saja seperti banjir atau tanah longsor, maka warga yang berada di kawasan rawan bencana tersebut untuk waspada,” lanjutnya.

Tags: BMKGHujanhujan derasIKNPOS.IDKalimantan TimurKaltimKemarauMusim Kemarau

pandu

Next Post

Kehilangan Bulan

Pendapatan Daerah Kaltim Surplus 103 Persen, Bapenda Gelar Syukuran

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Rumah Prabowo Rp 166 Juta Cicilan Rp 500 Ribuan, Minimalis Scandinavian Full Bangunan, Syarat Cuma KTP & Kartu Keluarga

16:39 Januari 15, 2025

Rumah Prabowo Rp 166 Juta, Desain Minimalis Scandinavian, Full Bangunan Plus Dapur, Tak Perlu Renovasi Lagi

06:11 Januari 18, 2025

5 Ide Desain Taman Dalam Rumah dan Tips Memilih Tanaman, Sulap Hunian Jadi Asri

22:19 Januari 22, 2025

5 Inspirasi Gambar Pagar Minimalis Modern, Pilih yang Mana?

20:31 Februari 3, 2025

Keren! Taksi Terbang Buatan Hyundai Diuji Coba di IKN Juli 2024

0

Ini Daftar 27 Pejabat Baru di Jajaran OIKN

0

IKN Jadi Percontohan SDM tanpa Stunting, Bagaimana Caranya?

0

Progres Kawasan Inti IKN Sudah Mencapai 82 Persen, Ini Target Utamanya

0

Pi Network Batasi WITHDRAWAL $250.000/Bulan, STRATEGI CERDAS Atau PEMBATASAN KEBEBASAN?

17:52 Juni 7, 2025

OIKN: Pembangunan Basilika IKN Simbol Hadirnya Negara untuk Semua Umat Beragama

17:38 Juni 7, 2025

5 Ide Kolam Ikan Koi untuk Tingkatkan Nilai Properti

17:37 Juni 7, 2025

Rekomendasi Warna Cat Rumah yang Sejuk, Cocok untuk Daerah Panas

17:15 Juni 7, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Privacy Policy
Terverifikasi Dewan Pers
No: 958/DP-Verifikasi/K/II/2022

© 2024 IKNPOS.ID

No Result
View All Result
  • News
    • Pendidikan
    • Pemerintahan
  • Tekno
  • Kesehatan
  • Sport
  • Lifestyle
    • Properti
    • English
  • Ragam IKN
    • Forest City
    • Borneo
    • Society IKN
    • Renewable Energy
    • Arsitektur IKN

© 2024 IKNPOS.ID

Exit mobile version