Pindang Tulang merupakan makanan khas Palembang yang terbuat dari tulang sapi yang dimasak dengan kuah asam pedas yang kaya akan rempah-rempah. Hidangan ini memiliki rasa segar dan pedas. Orang Palemang selalu menyajikan Pindang Tulang saat Hari Raya Idul Fitri.
6. Bubur Kanji Rumbi dari Aceh
Bubur Kanji Rumbi merupakan sajian khas setiap Ramadan dan Idul Fitri bagi masyarakat Aceh. Bubur ini berwarna kecokelatan karena kaya akan rempah-rempah. Tak hanya itu, bubur ini juga dilengkapi dengan berbagai topping, mulai dari sayur, daging, hingga udang.
7. Putu Mangkok dari Kepulauan Riau
Putu Mangkok salah satu camilan manis yang paling favorit saat Idul Fitri. Sesuai namanya, keunikan dari putu ini adalah bentuknya yang menyerupai mangkuk terbalik.
Bahan utamanya adalah tepung beras dan gula aren. Untuk melengkapi sajian ini, sering kali ditaburi parutan kelapa di atasnya agar lebih gurih.
8. Ketan Bintul dari Banten
Ketan Bintul merupakan makanan yang kerap diburu oleh masyarakat Banten. Konon, Sultan Maulana Hasanudin dari Kerajaan Banten sangat menggemari ketan bintul untuk berbuka puasa dan juga Idul Fitri.
Makanan ini berupa ketan yang ditaburi serundeng (kelapa parut yang diberi bumbu). Ketan bintul juga kerap disantap dengan cara dicocol ke kuah semur atau dimakan bersama daging.
9. Mi Glosor dari Jawa Barat
Mi Glosor menjadi sangat populer dan mudah ditemukan di Kota Bogor saat bulan suci Ramadan. Mi ini kerap kali dijual di pasar takjil menjelang berbuka puasa.
Nama mi ini berasal dari teksturnya yang sangat licin sehingga mudah ditelan. Hal ini dikarenakan mi ini dibuat dengan menggunakan tepung singkong, bukan tepung terigu.
10. Kicak dari Yogyakarta
Kicak merupakan kuliner yang kerap dijadikan takjil yang populer, khususnya di Desa Kauman, Yogyakarta. Menurut cerita, Kicak pertama kali dijual pada tahun 1970 oleh mbah Wono, warga asli desa tersebut. Ternyata banyak yang menyukainya sehingga masih populer hingga sekarang.
Kicak terbuat dari beras ketan yang diberi santan, nangka, dan parutan kelapa. Rasanya manis dan gurih.