Gantungkan satu atau dua karya seni atau quotes motivasi di dinding untuk menciptakan suasana yang menyenangkan. Ingat, less is more dalam desain minimalis.
4. Atur Kabel dengan Rapi
Salah satu masalah umum dalam ruang kerja adalah kabel yang berantakan. Gunakan pengatur kabel atau kabel organizer untuk menjaga meja tetap rapi. Selain itu, pilih meja yang memiliki lubang khusus untuk kabel agar terlihat lebih bersih.
Jika memungkinkan, gunakan perangkat nirkabel seperti keyboard dan mouse wireless untuk mengurangi jumlah kabel di meja kerja.
5. Manfaatkan Cahaya dengan Optimal
Pencahayaan adalah salah satu elemen penting dalam menciptakan ruang kerja yang produktif. Jika kamu bekerja di siang hari, manfaatkan cahaya alami sebanyak mungkin.
Namun, untuk malam hari atau area dengan pencahayaan alami minim, pastikan kamu memiliki lampu kerja dengan intensitas yang bisa diatur.
Pilih lampu LED hemat energi dengan suhu warna 4000-5000K untuk memberikan pencahayaan yang mendekati cahaya alami. Hindari pencahayaan terlalu redup karena dapat membuat mata cepat lelah.
6. Gunakan Warna yang Menenangkan
Warna memiliki pengaruh besar terhadap produktivitas dan suasana hati. Pilih warna-warna lembut seperti putih, abu-abu muda, biru muda, atau hijau pastel untuk menciptakan suasana yang tenang. Warna-warna ini juga memberikan ilusi ruang yang lebih luas.
Hindari penggunaan warna terlalu mencolok seperti merah atau oranye di area kerja karena dapat menimbulkan rasa gelisah.
7. Optimalkan Ruang Vertikal
Jika pojok rumah kamu memiliki ruang vertikal yang cukup, manfaatkan dengan memasang rak dinding atau papan gantung. Rak dinding tidak hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan, tetapi juga dapat menjadi elemen dekoratif.
Gunakan rak untuk menyimpan buku, tanaman hias, atau dekorasi kecil yang tidak membuat ruang terlihat sesak. Pastikan rak dipasang pada ketinggian yang mudah dijangkau untuk kenyamanan.
8. Tambahkan Sentuhan Pribadi
Agar ruang kerja lebih terasa “milikmu,” tambahkan elemen pribadi seperti foto keluarga, benda-benda favorit, atau aksesoris dengan sentuhan unik. Namun, tetap jaga agar jumlahnya tidak terlalu banyak supaya tidak mengurangi konsep minimalis.