IKNPOS.ID – Pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) direncanakan dimulai pada April 2025, atau setelah Lebaran.
Namun, pertanyaan mengenai kesiapan infrastruktur di kawasan tersebut masih menjadi sorotan.
Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU), Diana Kusumastuti, mengungkapkan bahwa pembangunan 47 tower apartemen untuk ASN menjadi salah satu prioritas utama.
Hingga akhir 2024, sebanyak 27 tower ditargetkan selesai, sementara 20 tower lainnya akan dirampungkan pada 2025.
“Tahun ini ditargetkan selesai 27 tower. Di 2025, kita harus menyelesaikan 20 tower lagi, jadi totalnya 47 tower,” kata Diana di Jakarta Selatan, Jumat 13 Desember 2024.
Progres Pembangunan di IKN
Diana menjelaskan bahwa pembangunan tower-tower apartemen ASN telah mencapai lebih dari 60%. Namun, untuk detail progres keseluruhan, masih perlu konfirmasi lebih lanjut dari Kementerian Perumahan dan Permukiman (PKP).
Selain itu, pembangunan embung di IKN juga terus dipercepat. Dari target 99 embung, sebanyak 30 embung telah selesai dibangun. Fasilitas ini menjadi bagian penting untuk memastikan kebutuhan air di kawasan tersebut.
Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, menegaskan komitmen pemerintah dalam melanjutkan pembangunan IKN.
Mengikuti arahan Presiden Prabowo Subianto, pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) ditargetkan rampung pada 2028.
“Eksekutif, yudikatif, dan legislatif ditarget selesai 2028 sesuai arahan Presiden,” ujar Dody.
Dody juga mengungkapkan bahwa adanya penambahan jumlah kementerian dari 34 di era Presiden Joko Widodo menjadi 48 kementerian saat ini, berpotensi memengaruhi kebutuhan infrastruktur di IKN.
Namun, pihaknya masih menunggu arahan lanjutan dari Presiden Prabowo terkait penyesuaian tersebut.
Pemindahan ASN ke IKN sebelumnya telah mengalami penundaan beberapa kali. Awalnya direncanakan sebelum 17 Agustus 2024, kemudian diundur ke September, Oktober, hingga awal 2025. Penundaan ini disebabkan oleh belum rampungnya sejumlah infrastruktur.
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, menyatakan bahwa pemindahan ASN akan dimulai pada April 2025. Menurutnya, informasi ini telah dikonfirmasi oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).
“Menurut Menteri PANRB, semuanya mulai April. Sebenarnya direncanakan Januari, tetapi karena Maret ada Lebaran, akhirnya diputuskan April,” kata Basuki di Jakarta.
Tahap Awal Pemindahan ASN
Pada tahap awal, diperkirakan sekitar 1.700 ASN akan pindah ke IKN. Pemindahan ini menjadi langkah awal dalam mengoperasikan pusat pemerintahan baru Indonesia yang dirancang sebagai kota masa depan berkelanjutan.
Meski berbagai target telah dicanangkan, keberhasilan pemindahan ini sangat bergantung pada rampungnya pembangunan infrastruktur pendukung di IKN.
Pemerintah berharap agar persiapan dapat selesai sesuai jadwal sehingga pemindahan ASN dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti.