Hijaukan Kembali IKN, Menhut Raja Juli Pantau Langsung Persemaian Mentawir

IKNPOS.ID – Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni mengajak masyarakat menghijaukan kembali Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur (Kaltim).

Menghutankan kembali lahan atau reforestasi dilakukan di IKN dan wilayah sekitarnya sebagai perwujudan awal dari konsep forest city.

Menhut Raja Juli mengatakan, untuk menghijaukan IKN, telah disediakan bibit pohon di Persemaian Modern (Nursery Center) Mentawir, di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Related Post

Kaltim Kekurangan Periset, Bahkan Kota dan Kabupaten Penyangga IKN Tak Punya Sama Sekali

17:02 Desember 26, 2024

Hasil Seleksi CPNS Pemprov Kaltim Segera Diumumkan, Simak Jadwalnya di Sini

14:03 Desember 26, 2024

Slank dan Ndarboy Genk Bakal Ramaikan Peringatan HUT ke-68 Kaltim

11:59 Desember 26, 2024

BPS: Angka Kemiskinan Ekstrem di Wilayah Penyangga IKN Turun ke 0 Persen

11:27 Desember 26, 2024

“Kami pantau langsung rumah produksi bibit yang ada di sekitar Kota Nusantara, untuk suplai bibit pohon hijaukan ibu kota baru Indonesia dan wilayah sekitar,” ujar Raja Juli Antoni di memantau langsung Nursery Mentawir, Sepaku, Penajam Paser Utara, Minggu, 1 Desember 2024.

Pada kesempatan pemantauan, itu, Menhut juga membagikan 1.250 bibit tanaman kepada masyarakat secara gratis di Sepaku, Kabupaten PPU.

Dalam rangka menghijaukan IKN, pembagian bibit akan terus dilakukan. Masyarakat yang menginginkan bibit tanaman diimbau datang langsung ke Persemaian Mentawir.

Sementara itu, Direktur Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan ,(PDAS RH) Kementerian Kehutanan Dyah Murtiningsih mengatakan, pembagian bibit tanaman gratis juga sudah dilakukan kepada masyarakat Kota Balikpapan.

“Kami dalam dua bulan terakhir rutin bagikan bibit tanaman gratis kepada warga,” ungkapnya.

Pembagian bibit tanaman gratis wujud kampanye untuk masyarakat Provinsi Kalimantan Timur dengan Dinas Desa Provinsi untuk menghijaukan sekitar rumah dan area kawasan hutan.

Persemaian Mentawir merupakan salah satu persemaian terbesar di Indonesia, Kementerian Kehutanan memilik tujuh rumah produksi bibit besar dan 54 persemaian kecil.

Persemaian tersebut untuk menghutankan kembali lahan sehingga dibutuhkan penyediaan bibit yang cukup karena juga untuk melayani masyarakat yang ingin menanam pohon di halaman rumah.

Masyarakat yang ingin mendapatkan bibit tanaman gratis cukup menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP) dan bakal diberikan 25 bibit tanaman.