IKNPOS.ID – Optimisme terus mengemuka dari barisan pendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono (R1DO), terutama dari Relawan Gatot Kaca Prabowo-Gibran.
Di tengah maraknya hasil hitung cepat atau quick count yang telah dirilis berbagai lembaga survei, mereka meminta masyarakat untuk tetap bersabar menanti penghitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta.
Wakil Sekretaris Umum Relawan Gatot Kaca Prabowo-Gibran, Andra Gema, menegaskan bahwa hasil quick count tak bisa dijadikan acuan akhir. Ia mengingatkan bahwa penghitungan resmi KPUD dilakukan secara berjenjang, dari tingkat TPS hingga provinsi.
Related Post
“Hasil quick count yang dirilis oleh berbagai lembaga survei itu tidak menggambarkan real count yang dilakukan oleh KPU DKI. Karena KPU DKI melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang, mulai dari tingkat TPS, PPK, KPU kabupaten/kota hingga ke KPU Provinsi. Maka bisa kita simpulkan bahwa hasil quick count juga belum hasil akhir,” ujarnya dalam keterangan tertulis, pada Sabtu, 30 November 2024.
Meski demikian, Andra mengaku optimistis Pilkada Jakarta akan berlangsung dalam dua putaran. Dengan persiapan matang, pihaknya yakin pasangan R1DO mampu meraih kemenangan di putaran kedua.
“Melihat dari hasil quick count kami semakin optimis dua putaran, dan kami juga sudah siapkan segala aspek untuk meraih kemenangan di putaran kedua bersama pasangan Ridwan Kamil dan Suswono,” tegasnya.
Lebih lanjut, Andra menyerukan peran aktif masyarakat, khususnya generasi muda Jakarta, untuk menggunakan hak pilih mereka pada putaran kedua nanti. Ia menekankan pentingnya partisipasi anak muda dalam menentukan masa depan ibu kota.
“Kepada seluruh masyarakat Jakarta dan yang memiliki peran penting pada Pilkada tahun ini, bahwa partisipasi anak muda menjadi sangat penting, maka dengan ini saya mengajak anak muda Jakarta agar datang bersama menuju TPS pada putaran kedua. Karena peran anak muda di Pilkada ini sangat menentukan bagaimana Jakarta akan kita bawa ke depannya seperti apa,” tandasnya.
Terverifikasi Dewan Pers