IKNPOS.ID – Bandara Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN) ditargetkan sudah bisa dioperasionalkan Juni 2025.
Harapannya, Bandara Nusantara sudah bisa digunakan untuk melayani mobilitas Aparatur Sipil Negara (ASN) seiring rencana pemindahan dari Jakarta ke IKN.
Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Suntana memantau langsung pembangunan Bandara Nusantara, Senin 18 November 2024 lalu.
Dilihat dari laman dephub.go.id, Suntana didampingi sejumlah pejabat Kementerian Perhubungan, seperti Direktur Keamanan Penerbangan Budhi K Kresna dan PT Artefak Arkindo serta Directorate General of Civil Aviation (Indonesia).
Suntara ingin memastikan, pembangunan Bandara Nusantara bisa selesai akhir tahun ini dan bisa digunakan pada Juni 2025.
Harapannya, Bandara IKN nanti bisa bisa melayani penerbangan dari dan menuju IKN tanpa harus melalui Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan.
“Diharapkan Juni 2025,” ujar Suntana purnawirawan Polri pangkat terakhir Komisaris Jenderal (Komjen).
Sebelumnya, belum lama ini Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Rachman Arief Dienaputra mengungkapkan progres konstruksi landasan pacu atau runway Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah mencapai 70 persen.
Ditargetkan proyek runway sepanjang 3.300 meter ini rampung pada Februari 2025. Dijelaskannya, runway bandara ibu kota baru di Kalimantan Timur itu dibangun dalam 6 lapis.
“Masih ada dua lapis aspal yang sedang kami tuntaskan supaya nanti selesai semuanya,” ujar Rachman di Kementerian PUPR, Jumat, 8 November 2024 lalu.
Pembangunan Bandara IKN didasarkan pada Perpres Nomor 31 Tahun 2023 tentang Percepatan Pembangunan dan Pengoperasian Bandar Udara Very Very Important Person untuk Mendukung Ibu Kota Nusantara.
Namun Presiden ke-7 RI Joko Widodo menginstruksikan agar bandara tersebut tidak menjadi bandara ekslusif, tapi bandara komersial umum.
Pemerintah pernah menargetkan Bandara IKN beroperasi sebelum perayaan HUT ke-79 RI di IKN pada Agustus lalu.
Namun, target itu tidak bisa direalisasikan karena pemabangunan terkendala cuaca buruk. Hujan terus mengguyur wilayah IKN.
Bandara tersebut telah diuji coba menggunakan Pesawat Kepresidenan tipe RJ85 Selasa, 24 September 2024. Saat itu, landasan pacu telah terbangun sepanjang 2.200 meter.
Saat itu Jokowi dan rombongan melakukan kunjungan kerja di Kalimantan Timur (Kaltim) menjelang akhir masa jabatan.