IKNPOS.ID – Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalimantan Timur telah memulai pembangunan infrastruktur utama di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk mendukung kebutuhan aparatur sipil negara (ASN).
Infrastruktur yang meliputi sekolah, pasar, dan puskesmas ini akan memperkuat fasilitas umum dan meningkatkan kenyamanan di lingkungan hunian ASN.
“Penandatanganan kontrak bersama rekanan menandai dimulainya pembangunan fasilitas ini bagi hunian ASN di IKN,” ujar Kepala BPPW Kaltim, Rozali Indra Saputra, pada Kamis 31 Oktober 2024.
Hal ini sekaligus menindaklanjuti Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ) yang diterbitkan pada 22 Oktober 2024.
Indra mengungkapkan bahwa pembangunan ini bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan dasar ASN, tetapi juga menegaskan komitmen pemerintah dalam menghadirkan prasarana yang nyaman dan memadai di kawasan Nusantara.
Sekolah, pasar, dan puskesmas yang akan dibangun oleh kontraktor PT Abipraya-SBS KSO, bersama manajemen konstruksi PT Adhicipta Engineering Consultant, PT LPPSLH Konsultan, dan PT Bina Karya (Persero) KSO, merupakan yang pertama di kawasan KIPP IKN.
Indra menyatakan bahwa arsitektur fasilitas ini akan mengusung ciri khas Nusantara, mencerminkan identitas Indonesia dalam bentuk modern namun tetap mengedepankan aspek utilitas yang sesuai dengan kota cerdas yang direncanakan.
“Pembangunan ini mengutamakan identitas Indonesia, sesuai dengan semangat Nusantara. Arsitektur akan dirancang agar mencerminkan kearifan lokal namun dengan fasilitas yang modern,” kata Indra.
Sebagai bagian dari upaya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), BPPW Kaltim berkomitmen mengawasi proyek agar berjalan sesuai standar kualitas dan waktu yang ditetapkan.
Rozali Indra berharap bahwa seluruh pihak yang terlibat dapat menjaga kualitas serta menyelesaikan proyek ini tepat waktu.
Langkah BPPW Kaltim ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan pemerintah untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur.
