IKNPOS.ID – Menteri Koordinator (Menko) bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan sejumlah arahan Presiden Prabowo Subianto terkait Ibu Kota Nusantara (IKN).
Salah satu arahnya agar pembangunan IKN tidak menyedot terlalu banyak Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Pembangunan IKN dipastikan akan dilanjutkan tertapi bugetingnya akan disesuaikan mengingat masih banyak proyek strategis nasional lainnya.
“Ini akan dilanjutkan tetapi tentu akan disesuaikan, terutama budgeting-nya, harus diketahui berapa budget yang dialokasikan untuk melanjutkan proyek-proyek di IKN, selebihnya kita kawal,” ungkap AHY, Rabu 2024 Oktober 2024,
AHY memastikan akan mengawal dengan baik pembangunan di Tanah Air termasuk IKN. Hal ini juga selaras dengan arahan dari Prabowo agar jangan sampai pembangunan tidak efisien, apalagi terjadi kebocoran.
“Penekanan dari Bapak Presiden (Prabowo) adalah jangan sampai pembangunan tidak efisien apalagi kalau ada kebocoran,” ujar Ketum Partai Demokrat ini.
AHY mengingatkan, setiap periode kepemimpinan presiden pasti memerlukan penambahan pembangunan, serta perlu mempertimbangkan prioritas proyek yang akan dilanjutkan.
Sebab bukan hanya proyek IKN yang perlu mendapatkan atensi pemerintah, tetapi juga proyek-proyek strategis nasional (PSN) lainnya di berbagai wilayah.
Salah satunya adalah dukungan infrastruktur untuk mengejar swasembada pangan dan energi, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Juga peningkatan kualitas manusia, masyarakat kita, baik sektor pendidikan, kesehatan, maupun pengentasan kemiskinan. Jadi tentu harus ada adjustment (penyesuaian timeline) yang bisa dilakukan dan ini membutuhkan masukan dari semua pihak,” ujar AHY.
Karena itu, proyek IKN, yang menghabiskan anggaran hingga Rp 466 triliun, tetap akan disesuaikan dengan anggaran yang dialokasikan oleh Pemerintahan Prabowo.