IKNPOS.ID – Mantan Asisten Operasi Komando Sektor Ibu Kota Nusantara (IKN), Kolonel Pnb Anton Pallaguna ditunjuk sebagai Ajudan Presiden Prabowo Subianto.
Kolonel Pnb Anton Pallaguna merupakan pilot pesawat tempur Sukhoi dinilai tepat memegang jabatan sebagai ajudan Presiden Prabowo.
Analis Intelijen, Pertahanan dan Keamanan Ngasiman Djoyonegoro mengatakan, sebagai pilot pesawat tempur Sukhoi, Kolonel Anton Pallaguna memiliki pengalaman cemerlang sehingga tidak salah ditunjuk sebagai ajudan Presiden Prabowo Subianto.
Related Post
“Kolonel Anton ini berasal dari korps penerbang tempur. Menguasai berbagai pesawat tempur yang berasal dari blok barat maupun timur,” kata Simon sapaan Ngasiman Djoyonegoro dikutip dari Antara, Jumat 25 Oktober 2024.
Kolonel Anton Pallaguna merupa lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 2000, pernah menjabat sebagai Asisten Operasi Komando Sektor IKN pada 2023.
Jabatan Asisten Operasi Kosek IKN merupakan jabatan strategis dalam upaya pembinaan kekuatan di lingkungan Kosek IKN.
Asops Kosek IKN merupakan staf pembantu Komandan di tingkat Makosek IKN, yang bertugas di bidang operasi dan latihan, di antaranya melaksanakan pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan operasi pertahanan udara di wilayah Kosek IKN.
Selain itu merencanakan dan menyelenggarakan kegiatan latihan unsur Hanud di Kosek IKN dan satuan jajarannya.
Kemudian jabatan itu diserahkan kepada Letkol Pnb I Gusti Ngurah Adi Brata di tahun yang sama.
Simon mengatakan, Kolonel Anton pernah juga membidangi dan bergabung dalam tim aerobatik TNI AU kebanggaan Indonesia, the Jupiters.
Selama 24 tahun bertugas dalam berbagai operasi matra udara dan operasi gabungan TNI khususnya operasi pertahanan udara. Pengalaman ini langka dan memberikan perspektif tentang pola ancaman pertahanan udara.
Simon mengatakan, pengalaman ini semakin diperkuat dengan berbagai prestasi penyelamatan lainnya.
Kolonel Anton diganjar penghargaan “Well Done Award” oleh KSAU atas tindakan heroiknya menyelamatkan pesawat SU-30 MK2 TS-3009 yang mesinnya meledak di Udara akibat Foreign Object Damage sehingga alutsista mahal negara bisa diselamatkan tanpa ada korban jiwa.
Terverifikasi Dewan Pers