IKNPOS.ID – Pemerintah pusat diminta mempercepat pembangunan infrastruktur jalan di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar). Hal ini perlu dilakukan guna mendukung perkembangan industri dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
“Kami menekankan bahwa perbaikan infrastruktur, khususnya jalan, merupakan kunci utama dalam meningkatkan daya saing ekonomi Kalimantan Barat. Kondisi infrastruktur jalan yang ada saat ini belum cukup mendukung pertumbuhan industri dan investasi di Kalbar,” kata Penjabat Gubernur Kalbar, dr. Harisson, Minggu 13 Oktober 2024.
Harisson menjelaskan, kondisi jalan yang baik sangat penting untuk memudahkan masuknya investasi dan mengembangkan sentra-sentra ekonomi baru di Kalimantan Barat.
“Saat ini, kondisi jalan yang mantap di Kalbar baru mencapai 62 persen. Kami berharap ada percepatan pembangunan dari pemerintah pusat,” katanya.
Hal itu diungkapkan Harisson saat menerima kunjungan kerja Wakil Ketua DPR RI, Saan Mustopa, bersama sejumlah anggota di Balai Petitih, Kantor Gubernur Kalbar, Minggu 13 Oktober 2024.
Saan menegaskan bahwa Kalbar memiliki potensi industri yang sangat besar, dengan jumlah 28.444 industri yang terdiri dari industri besar, menengah, dan kecil.
Menurutnya, percepatan pembangunan infrastruktur sangat diperlukan untuk mendorong potensi tersebut, terutama karena posisi Kalbar yang berbatasan langsung dengan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
“Kalimantan Barat memiliki posisi yang sangat strategis karena berbatasan dengan IKN. Potensi industri yang besar harus didukung oleh infrastruktur yang memadai, agar percepatan pembangunan ekonomi bisa terjadi,” kata Saan.