IKNPOS.ID – Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono memerintahkan Tim Gabungan TNI AU untuk melakukan uji coba landasan Bandara VVIP di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya mempercepat operasional bandara tersebut.
Tim Gabungan yang terlibat dalam uji coba ini berasal dari Pusat Kelaikan Keselamatan Terbang dan Kerja (Puslaiklambangja) Mabesau, Komando Operasi Udara Nasional (Koopsudnas), dan Komando Operasi Udara II (Koopsud II).
Uji coba berlangsung pada 14, 15, dan 20 September 2024, dengan melibatkan tiga tipe pesawat: Casa 212, CN 295, dan Hercules C-130.
Menurut keterangan resmi dari Dinas Penerangan TNI AU (Dispenau), uji coba ini bertujuan untuk memastikan kesiapan landasan Bandara VVIP di IKN.
“Bandara ini memiliki runway dengan panjang 2.200 meter dan lebar 30 meter, dilengkapi dengan shoulder seluas 7.5 meter dan taxiway sepanjang 153 meter dengan lebar 23 meter,” jelas Dispenau.
Pada uji coba pertama yang dilaksanakan pada Sabtu 14 September 2024, pesawat Casa 212 dengan nomor ekor A-2104 berhasil melakukan pendaratan sempurna.
Pesawat ini diawaki oleh Mayor Pnb Susilo Adisaputro sebagai pilot, dengan Kapten Pnb Faizal Fibriyan sebagai Co-Pilot, serta Lettu Pnb Luthfian Dwi Parendahsyah dan Letda Pnb M. Tsalis Fahmi sebagai kru.
Hari berikutnya, Minggu 15/9), uji coba dilanjutkan dengan pesawat CN 295 bernomor ekor A-2905. Pesawat tersebut diawaki oleh Letkol Pnb Fitrianto Ali Ngimron sebagai instruktur pilot, dengan Kapten Pnb Ryan Parafoila sebagai kapten pilot, dan Lettu Pnb Kukuh Dedy Ryantoko sebagai co-pilot.
Pada hari ketiga uji coba, Jumat 20 September 2024, TNI AU mengerahkan pesawat angkut berat Hercules C-130 bernomor ekor A-1338.
Pesawat ini diawaki oleh Letkol Pnb A. Muh. Averroes sebagai pilot dan Kapten Pnb Gustine Rossyan sebagai co-pilot. Uji coba berjalan lancar dengan pendaratan yang sempurna.
Kehadiran tim gabungan dari Puslaiklambangja Mabesau, Koopsudnas, Koopsud II, serta perwakilan Kementerian Perhubungan, Kementerian PUPR, dan Tim Lanud Dhomber, menegaskan komitmen penuh terhadap kesiapan operasional Bandara VVIP IKN.
Dispenau menyebutkan, pesawat yang terlibat dalam uji coba mampu melakukan pendaratan sebelum mencapai ujung runway 2.200 meter dengan konfigurasi normal, menunjukkan kualitas landasan yang memadai untuk operasi pesawat angkut TNI AU.