IKNPOS.ID – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan 47 menara rumah susun (rusun) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di IKN selesai pada akhir tahun 2024.
Hingga saat ini, 12 unit rusun telah berhasil diselesaikan.
Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H. Sumadilaga, menyatakan bahwa pihaknya menargetkan delapan unit rusun ASN siap dihuni setiap bulan hingga Januari 2025.
Dengan progres ini, jumlah rusun yang bisa dihuni bulan depan diperkirakan mencapai 20 unit.
“Proses penyelesaian konstruksi rusun ASN dilakukan secara bertahap agar seluruh hunian benar-benar siap digunakan. Seluruh rusun akan dilengkapi dengan perabotan,” ujar Danis dikantornya, dikutip Sabtu 28 September 2024.
Tantangan Cuaca dan Target Penyelesaian
Danis juga mengakui bahwa perkembangan konstruksi rusun di IKN saat ini terkendala oleh faktor cuaca yang tidak menentu.
Meski demikian, dia optimistis seluruh rusun ASN akan selesai pada awal Januari 2025, jika tidak ada hambatan berarti.
Sebanyak 47 menara rusun ini akan menjadi hunian bagi ribuan ASN, TNI, dan Polri yang akan pindah ke IKN.
Jika skenario berbagi hunian diterapkan, rusun dapat menampung hingga 3.200 orang. Namun, apabila menggunakan skema hunian individu, kapasitasnya hanya sekitar 1.700 orang.
Tahapan Pemindahan Ibu Kota Negara
Pembangunan rusun ASN ini merupakan bagian dari tahapan pemindahan IKN yang diatur dalam Undang-Undang IKN. Pemindahan ini terbagi dalam lima fase utama:
Fase pertama (2020-2024): Pembangunan miniatur penyelenggara pemerintahan.
Fase kedua (2025-2029): Pengembangan shared office di IKN.
Fase ketiga (2030-2039): Pengembangan pemerintahan yang tangkas (agile government).
Fase keempat (2035-2039): Pembangunan kota cerdas berbasis industri 4.0.
Fase kelima (2040-2045): Pembangunan Kota Cerdas yang didukung oleh teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
Dengan perkembangan ini, diharapkan pembangunan rumah susun untuk ASN dapat berjalan sesuai jadwal, memberikan dukungan infrastruktur penting bagi pemindahan pusat pemerintahan ke IKN.