IKNPOS.ID – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljonomelakukan peninjauan pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 6B Outer Ring Road – Sp. ITCHI, dan Akses Tol IKN Seksi 6C Sp. ITCHI – Simpang 1B Sumbu Kebangsaan Sisi Timur Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Minggu (15/9).
Basuki mengatakan, progress pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 6B dan Akses Tol IKN 6C sudah bagus dan rapi. Ia juga mengimbau percepatan pelaksanaan pembangunan jalan tol agar dapat segera dimanfaatkan.
“Sudah bagus dan rapi. Target selesai Juni 2025,” kata Basuki dalam keterangan pers, ditulis Selasa 17 September 2024.
Ketua Satgas (Kasatgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H. Sumadilaga mengimbau supaya Jalan Tol IKN Seksi 6B – 6C juga dilakukan penghijauan untuk pengendalian erosi lahan.
Ia bilang, pada Jalan Tol IKN Seksi 3A-3B, metode yang sukses dilakukan yaitu taplok, ada tanaman dan media tumbuhnya, plus pupuk.
Adapun, untuk jenis tanamannya sendiri yang lebih baik adalah bunga Fidelia, karena selain memang lebih baik secara visual, pertumbuhannya rapat dan tidak membelit sekitarnya.
Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Pembangunan IKN 1, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur Andre Sirait menjelaskan, Jalan Tol Seksi 6B dibangun dengan panjang 5,7 km, sementara Akses Tol Seksi 6C sepanjang 5,6 km.
Saat ini progress fisik untuk Seksi 6B adalah 41% dengan kontraktor pelaksana Brantas Abipraya – Bumi Karsa – CPA KSO.
Sementara, untuk progress Seksi 6C adalah 77,35% dengan kontraktor pelaksananya PP – Waskita – YPP KSO.
“Untuk Seksi 6B, pekerjaan strukturnya sudah selesai, tinggal proses cut and fill. Kalau Seksi 6C pekerjaan strukturnya sudah 58,32%, dan untuk lahannya sudah 38,77%,” jelas Andre.
Lingkup pekerjaan pada pembangunan Jalan Tol Seksi 6B dilengkapi dengan 1 jembatan sepanjang 370 meter, overpass sepanjang 82 meter di 2 lokasi, slab on pile di 2 lokasi, dan box culvert di 24 lokasi.